Paket Netflix Beriklan akan Hadir, Segini Harganya

Netflix.
Sumber :
  • Freepik/freepik

VIVA Tekno – Netflix versi ekonomis yang mendukung tampilan iklan didalamnya yang akan datang diprediksi akan dibanderol dengan harga berlangganan antara US$7 dan US$9 per bulan atau kisaran Rp100-133 ribu.

Heboh Martha Asli dari Serial Baby Reindeer Muncul, Ngaku Jadi Korban yang Dikuntit Richard Gadd

Paket Netflix terbaru ini akan tiba secara perlahan sebelum akhir tahun, dengan peluncuran yang lebih luas direncanakan pada tahun 2023 mendatang, seperti dikutip dari situs Engadget, Senin, 29 Agustus 2022.

Dikabarkan Netflix menghadirkan paket ini untuk menghindari banyak keluhan yang sering muncul dengan layanan streaming lain yang mendukung iklan. Sehingga dapat menghadirkan harga paket yang lebih murah bagi pelanggan.

Tanpa Dialog, Film Thriller 'Monster' Tayang di Netflix Mulai 16 Mei 2024

Pada awalnya, raksasa streaming asal Amerika Serikat itu berencana untuk menampilkan hanya sekitar empat menit iklan setiap jam dan tidak akan menempatkannya di akhir acara atau film.

Selain itu, kebanyakan orang juga akan melihat pilihan iklan yang sama dan secara bersamaan, Netflix juga ingin menghindari pelanggan yang akan melihat beberapa iklan yang sama berulang kali.

Jadi Trending Topik, Deretan Scene Queen of Tears Episode 10 yang Menguras Hati

Terlepas dari iklan yang akan ditampilkan, tetapi beredar kabar bahwa Netflix tidak berencana untuk menampilkan iklan dalam penayangan konten anak-anak atau film orisinal besutan Netflix.

Selain itu, juga beredar rumor bahwa, fitur ini nantinya tidak dapat dinikmati secara offline. Kendati demikian, Netflix masih belum mengeluarkan pernyataan resminya perihal hal ini, dan mengatakan saat ini mereka masih dalam masa-masa awal memutuskan bagaimana meluncurkan harga yang lebih rendah yang didukung iklan dan perusahaan masih belum mengambil keputusan.

Sebelumnya, pada awal tahun 2022 kemarin, raksasa layanan streaming asal Amerika ini sempat kehilangan pelanggan mereka dalam jumlah yang sangat besar setidaknya dalam satu dekade terakhir.

Netflix juga mengungkapkan, anjloknya jumlah pelanggan mereka ini tidak terlepas dari peningkatan kompetisi yang terjadi antar aplikasi layanan streaming yang semakin menjamur hingga kini.

Netflix juga berharap kehadiran Netflix versi ekonomis ini dapat membantu mereka untuk terus bersaing di sektor layanan streaming ke depannya.

Kendati demikian, Netflix masih tetap memimpin klasemen sebagai layanan streaming paling populer di dunia dengan 222 juta pelanggan yang disusul oleh Prime Video dengan 200 juta, dan Disney+ pada posisi ke-3 dengan 137,7 juta pelanggan yang tersebar di seluruh dunia.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya