Patahan Sepanjang 600 Mil Berpotensi Picu Gempa Bumi

Lubang di Zona Subduksi Cascadia.
Sumber :
  • University Washington

VIVA Tekno - Para ilmuwan dibuat khawatir karena adanya lubang di garis patahan sepanjang 600 mil di Pasifik yang dapat memicu bencana gempa bumi yang akan memusnahkan kota-kota di sepanjang barat laut Amerika Serikat. 

Kemenangan Prabowo-Gibran Diharap Jadi Peluang Kembangkan Ekonomi Berbasis Laut

Lubang yang memuntahkan cairan panas itu terletak 50 mil dari garis pantai Oregon , di patahan batas yang dikenal sebagai Zona Subduksi Cascadia , terbentang dari California Utara hingga Kanada.

Fitur geologis ini mampu melepaskan gempa berkekuatan 9 skala richter di Pacific Northwest dan lubang itu bisa menjadi bahan bakar, menurut laman Daily Mail , Kamis, 11 Mei 2023.

Hadiri Forum Internasional di China, KSAL Tegaskan Pentingnya Jaga Keamanan Maritim di Kawasan

Kebocoran itu pertama kali diamati pada tahun 2015, tetapi analisis baru yang dipimpin oleh University of Washington (UW) menunjukkan bahwa cairan yang berbeda secara kimiawi dijuluki sebagai 'pelumas kesalahan'. 

Cairan ini memungkinkan lempeng bergerak dengan lancar. Tetapi tanpanya , 'tekanan dapat terbentuk untuk menciptakan gempa yang merusak', kata para peneliti.

Jokowi Resmikan 147 Bangunan yang Direhabilitasi Pasca Gempa di Sulawesi Barat

Lubang tersebut mereka gambarkan sebagai mata air panas, 'Pythias Oasis', diambil dari nama peramal Yunani kuno yang bernubuat dengan bantuan gas pengubah pikiran yang muncul dari mata air panas.

Ilustrasi gempa bumi.

Photo :
  • Freepik

Seorang penyelam robot menemukan lubang tersebut dalam survei tahun 2015 ketika gambar sonar menangkap gelembung yang naik dari dasar laut.

Data menunjukkan cairan dari mata air itu berasal dari garis batas lempeng dan tampak lebih hangat dari daerah sekitarnya.

Rekan penulis, Evan Solomon, seorang profesor oseanografi UW yang mempelajari geologi dasar laut, mengatakan dalam sebuah pernyataan bahwa mereka menjelajah ke arah itu dan apa yang mereka lihat bukan hanya gelembung metana, tetapi air yang keluar dari dasar laut seperti firehose. 

"Itu adalah sesuatu yang belum pernah saya lihat dan sepengetahuan saya, belum pernah diamati sebelumnya," ujarnya. 

Pengamatan kemudian menentukan cairan yang bocor itu memiliki suhu 16 derajat Fahrenheit, lebih hangat daripada air laut di sekitarnya dan datang langsung dari megathrust Cascadia, di mana suhunya diperkirakan 300 hingga 500 derajat Fahrenheit. 

"Kehilangan cairan dari antarmuka megathrust lepas pantai melalui patahan ini menjadi penting karena menurunkan tekanan cairan antara partikel sedimen dan dapat meningkatkan gesekan antara lempeng samudera dan benua," jelas studi. 

Megathrust Cascadia menjangkau beberapa wilayah metropolitan utama, termasuk Seattle dan Portland, Oregon, juga menyentuh sebagian California Utara dan Pulau Vancouver di Kanada.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya