Waspada Kode QR Palsu Mengintai

Waspada Jebakan QRIS.
Sumber :
  • VIVA

VIVA Tekno – Kode QR banyak digunakan untuk berbagai tujuan, seperti cara cepat mengisi survei, mengunduh hal-hal bermanfaat, dan mengunjungi situs web yang diminati. Teknik ini juga dianggap lebih mudah dibandingkan mengetik URL yang sangat panjang.

Sosok 'Jenderal Pembangkang' pada Masa Rezim Soeharto, Kini Raih Pangkat Bintang 5

Meski mudah, cara ini bisa dimanfaatkan oleh penjahat siber . Kesalahan ketik atau karakter tambahan di alamat situs, pengalihan terselubung, zona domain aneh, dan sebagainya bisa membuat kita terkecoh.

Kaspersky menjelaskan bagaimana kotak yang tampak tidak berbahaya tersebut dapat menimbulkan ancaman dan bagaimana agar tidak menjadi korban para penipu online . 

11 Rekomendasi Coffee Shop untuk Kerja di Jakarta Selatan

Kaspersky, dalam keterangan resminya, Rabu, 6 September 2023, memberikan beberapa rekomendasi terhadap pengguna untuk memperhatikan hal-hal berikut ini.

• Periksa dengan cermat alamat situs yang tertaut di dalam kode QR, dan cari tanda bahaya yang umum.

Ketakutan oleh Iran, Israel Tutup 28 Kedutaan Besarnya di Beberapa Negara

Ilustrasi pembayaran QRIS

Photo :
  • qris.id

• Pastikan kode QR yang sudah kita scan sesuai dengan tujuan. Misalnya jika kode tersebut seharusnya mengarah ke survei, secara logis harus ada semacam formulir dengan pilihan jawaban. 

Jika tidak, segera tutup situs tersebut. Namun meskipun halaman tidak menimbulkan kecurigaan, kita tetap harus berhati-hati.

• Jangan mengunduh aplikasi melalui kode QR. Biasanya, aplikasi yang bonafide selalu dapat ditemukan di Google Play, App Store, atau platform resmi lainnya. Aplikasi dari sumber pihak ketiga tidak boleh dipasang.

• Lindungi perangkat dengan solusi keamanan yang andal. Pemindai QR internal memungkinkan pengguna memeriksa tautan. Selain itu, solusi Kaspersky akan memblokir upaya mengunjungi situs berbahaya dan melindungi pengguna dari banyaknya ancaman lain di dunia maya.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya