Inovasi Smartwatch jadi 'Game Changer'

Garmin Vivoactive 5.
Sumber :
  • Dok. Garmin

VIVA Tekno – Transformasi digital menjadi salah satu cara yang dapat dilakukan untuk memperluas kesempatan dan mengembangkan ekosistem yang lebih inklusif bagi penyandang disabilitas. Aktivitas fisik seperti olahraga juga tidak luput dari teknologi.

Proyek Ini jadi 'Game Changer'

Garmin dikenal sebagai perangkat yang mendukung aktivitas fisik dan kesehatan. Aktivitas fisik yang teratur terbukti membantu mencegah dan menangani penyakit tidak menular seperti jantung, stroke, diabetes, hingga hipertensi.

Selain itu, aktivitas fisik juga dapat meningkatkan kesehatan mental, kualitas hidup, dan kesejahteraan. Smartwatch Garmin Vivoactive 5, misalnya, sudah dilengkapi fitur ramah disabilitas bernama Wheelchair Mode atau Mode Kursi Roda.

Garmin Run 2024 Fasilitasi Peserta Disabilitas

Fitur ini memungkinkan para pengguna yang beraktivitas dengan kursi roda untuk tetap bisa melacak aktivitas metrik khusus untuk pengguna kursi roda, seperti dorongan harian, jarak, kecepatan, pukulan, dan detak jantung. Mode tersebut memungkinkan atlet kursi roda memantau performa dan berlatih dengan lebih efektif.

Garmin Vivoactive 5 merupakan inovasi sekaligus game changer dalam industri olahraga terutama untuk kaum difabel. Hal ini diungkapkan oleh Salim Nurjadin, Program Manager and Coach Jakarta Swift Wheelchair Basketball.

Huawei Band 9: Layar Mirip Smartwatch, Harga Cuma Setengah Juta

"Kami memanfaatkan Vivoactive 5 untuk memantau progres yang dibuat oleh anggota Jakarta Swift Wheelchair Basketball. Smartwatch ini memberikan insight yang lengkap mengenai kinerja mereka, membantu mereka berlatih dengan lebih cerdas dan mencapai target PB (personal best) mereka." tuturnya.

Sebagai informasi, Garmin mengumumkan kemitraan dengan Jakarta Swift Wheelchair Basketball. Kolaborasi ini bertujuan untuk memberdayakan atlet penyandang disabilitas dan mendorong pertumbuhan olahraga bola basket kursi roda di Indonesia.

Jakarta Swift Wheelchair Basketball memiliki 30 anggota dengan 4 di antaranya atlet nasional. Klub ini berkomitmen untuk memajukan olahraga bola basket dan memberikan kesempatan bagi atlet penyandang disabilitas untuk berkompetisi di level tertinggi.

"Kami melihat olahraga untuk atlet penyandang disabilitas belum banyak mendapatkan perhatian. Dengan kemitraan ini kami berharap dapat memberdayakan anggota yang juga para atlet, serta meningkatkan kesadaran masyarakat tentang bola basket kursi roda," ungkap Chandrawidhi Desideriani, Marketing Communication Manager Garmin Indonesia.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya