8 Startup Masuk Inkubasi Appcelerate 2018, Ini Daftarnya

Startup presentasi dalam program Appcelerate 2018
Sumber :
  • Dokumen Lintasarta

VIVA – Program berburu startup Listasarta, Appcelerate 2018 telah mendapatkan delapan tim startup. Dalam program ini, Lintasarta menggandeng Lembaga Pengembangan Inovasi dan Kewirausahaan-ITB (LPIK-ITB) untuk menyaring startup yang masuk mendaftar.

Angin Segar untuk Startup Pemula

Kegiatan ini merupakan tahun ketiga diadakannya Appcelerate, realisasi dari program Social Investment dari Lintasarta yang diselenggarakan dengan menggandeng LPIK-ITB. Delapan startup terpilih dalam program ini akan mendapatkan bantuan pendanaan awal sebesar Rp300 juta. 

"Dana ini ditujukan untuk mengembangkan ide dan purwarupa menjadi sebuah produk akhir yang siap untuk dipasarkan," ujar Appcelerate Program Director, Ryo Naldho dalam keterangan tertulisnya, Kamis 25 Oktober 2018.

Kunjungi Station F di Paris, Anindya Bakrie Ungkap Rencana Bangun Kampus Startup di IKN

Selain mendapatkan pendanaan, delapan 8 tim juga mengikuti program inkubasi yang melibatkan para mentor dari Lintasarta, LPIK-ITB dan pakar dari berbagai industri.

Program inkubasi akan berlangsung pada November 2018 sampai Maret 2019, dilanjutkan dengan presentasi final rencana bisnis masing-masing tim yang akan dilaksanakan pada akhir Maret 2019. 

Startup Kripto Ini sedang Bahagia

Tiga tim terbaik berpeluang memenangkan dana dengan total ratusan juta rupiah yang dapat digunakan untuk mengembangkan bisnis lebih lanjut. Berikut profil 8 startup yang dimaksud: 

Invest Properti

Platform crowd funding property ini berupa website dan aplikasi mobile yang memudahkan setiap orang untuk berinvestasi properti yakni rumah dan apartemen, dengan modal mulai dari Rp1 juta.

LokaPoin

Platform ini merupakan pemesanan guest house dan wisata yang telah diverifikasi dan sesuai dengan fitur house-tour video

Garuda Bikes

Ini merupakan platform Bikesharing yang merupakan kombinasi hardware berupa sepeda, aplikasi berisi peta, hiburan  dan lainnya  serta web based system.

Eco Biogas

Platform ini merupakan pengelolaan sampah berbasis teknologi IT menggunakan sensor pada mesin pengolah sampah menjadi biogas, serta aplikasi pemantauan suhu, tekanan, kelembapan serta warning system.

Plung

Platform untuk edukasi produknya berupa gratifikasi pembelajaran dengan sistem yang fun & rewards, terdapat talent mapping dan rekomendasi subjek.

S-Mart

Platform ini merupakan Inventory Management untuk warung (traditional channel).

Edusoft

Startup yang bergerak dalam bidang penyedia platform pendidikan bagi sekolah dan lembaga bimbel.

Abung Parkirin

Smart Parking Management System, menggunakan sensor dan aplikasi booking online bagi lokasi publik.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya