Menkominfo Optimistis Startup Pendidikan dan Kesehatan Jadi Unicorn

Ilustrasi startup.
Sumber :
  • Web In Travel

VIVA – Menteri Komunikasi dan Informatika Rudiantara optimistis akan ada tambahan Startup Unicorn tahun depan. Saat ini sudah ada empat yaitu Gojek, Bukalapak, Tokopedia, dan Traveloka.

Angin Segar untuk Startup Pemula

Menurutnya hal tersebut sejalan dengan tugas pemerintah saat ini yang terus memfasilitasi dan akselerasi. Salah satunya melalui program Next Indonesia Unicorn atau NextIcon.

“Program ini sudah digelar dua kali sebagai bagian dari percepatan penambahan Startup Unicorn. Saya yakin tahun 2019, namun sebelum 2020 tambah satu jadi ada lima Unicorn," kata Rudiantara di Ideafest 2018, Jakarta Convention Center, Jumat, 26 Oktober 2018.

Kunjungi Station F di Paris, Anindya Bakrie Ungkap Rencana Bangun Kampus Startup di IKN

Akan tetapi, ia enggan mengatakan apakah Unicorn kelima Indonesia sudah terlihat. Namun, secara teori, Rudiantara menyatakan kemungkinan akan hadir dari industri teknologi pendidikan (edutech) dan kesehatan (healthtech).

Menurutnya, kedua sektor ini memiliki perputaran uang yang lebih besar. Pendidikan memiliki porsi 20 persen dari belanja APBN dan 5 persen untuk kesehatan. "Tahun ini saja anggaran pendidikan sekitar Rp400 triliun," ungkapnya.

Startup Kripto Ini sedang Bahagia

Ia melanjutkan, jika saja mendapat sekitar dua persen saja, angkanya mencapai Rp10 triliun. Begitu pula dengan healthtech. Rudiantara juga menjelaskan, berdasarkan Undang Undang Dasar 1945, pemerintah wajib mengalokasikan anggaran sebesar lima persen ke sektor kesehatan dari APBN.

"Ini kalau lima persen sekitar Rp100 triliun lebih dibelanjakan. Kita ambil dua persennya saja sudah Rp2 triliun. It's a big value, " jelasnya.

Sementara itu, untuk industri seperti teknologi keuangan atau fintech, Rudiantara mengaku sulit karena volume Gross Merchandise Value (GMV) atau total transaksi penjualan mereka masih belum baik dan besar, di mana perputarannya juga lebih kecil hanya Rp9 triliun untuk seluruh total industri.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya