Manfaat Istirahat Singkat Optimalkan Kinerja Harian

Seorang pekerja kantor sedang tidur siang
Sumber :
  • REUTERS/Arko Datta

VIVA – Di tengah tenggat pekerjaan yang kian mendekat, namun tidak ada tanda tumpukan tugas semakin berkurang, seringkali membuat seseorang justru semakin memaksakan dirinya menyelesaikan pekerjaan tanpa jeda. Padahal di saat pikiran sedang semrawut akibat beban pekerjaan yang tinggi, jeda justru sangat diperlukan.

Trik untuk Jalani Deadline Pekerjaan Lebih Optimal

Jeda atau istirahat singkat di tengah kesibukan, menurut psikolog klinis Tara Adisty De Thouars, bisa memberikan dua efek, yaitu efek secara psikologis dan emosional.

"Jeda dilakukan untuk psychological detachment, atau secara psikologis melepaskan diri dari pekerjaan saat itu, untuk me-recharge energi sehingga kemampuan berpikir jauh lebih baik," ujar Tara saat ditemui VIVA di Jakarta.

Obat Ampuh Sembuhkan Flu: Tidur

Tidur siang.

Sedangkan efek kedua, jeda bisa memberikan emosi yang sangat positif. Ini penting karena orang yang cara berpikirnya negatif, tidak akan membuat logikanya bekerja dengan baik.

Tidur dan Seks Lebih Membahagiakan Dibanding Uang

"Kalau beban tugas tinggi, emosi biasanya jadi negatif, jadi kesal, stres, marah, frustasi, yang terjadi adalah logikanya menjadi tumpul dan tidak bisa jalan," imbuh Tara.

Selain itu, melakukan break atau istirahat sejenak bisa membuat peredaran darah yang kembali ke otak menjadi lebih lancar. Sehingga logika bisa kembali berjalan dan emosi menjadi baik, apapun yang dikerjakan juga bisa memberikan hasil lebih baik.

Ilustrasi wanita sedang tidur.

Walaupun Enak, Kebanyakan Tidur Ternyata Memiliki Risiko Lho

Sebaiknya kamu tidur 7 sampai 8 jam sehari.

img_title
VIVA.co.id
3 November 2019