- Zheng Gu Shui
VIVA – Nia Ramadhani dikabarkan harus dilarikan ke rumah sakit saat tengah melakukan syuting di salah satu stasiun televisi swasta. Setelah dilakukan pemeriksaan dokter, istri dari Ardi Bakrie ini ternyata mengalami pengapuran tulang atau osteoartritis pada tangannya.
Banyak penyebab osteoartritis berada di luar kendali. Tapi Anda bisa melakukan perubahan gaya hidup untuk mengurangi risiko terkena OA dengan mengenali penyebabnya seperti dilansir dari healthline.
Karena usia
Arthritis adalah masalah sendi umum yang biasanya dikaitkan dengan orang dewasa yang lebih tua. Menurut Sumber Tepercaya National Library of Medicine (NLM), kebanyakan orang menunjukkan gejala osteoartritis pada saat mereka berusia 70 tahun.
Tapi OA tidak terbatas pada orang dewasa yang lebih tua. Orang dewasa yang lebih muda juga dapat mengalami gejala yang mungkin menandakan OA, termasuk; kekakuan sendi pagi hari, sakit sendi dan gerak terbatas.
Orang yang lebih muda lebih mungkin mengembangkan arthritis sebagai akibat langsung dari trauma. OA cenderung menurun dalam keluarga, terutama jika memiliki cacat sendi genetik. Anda lebih mungkin menderita gejala OA jika orang tua, kakek nenek, atau saudara Anda mengalaminya.
Peran gender
Jenis kelamin juga berperan dalam osteoartritis. Secara keseluruhan, lebih banyak wanita daripada pria yang mengalami gejala progresif OA.
Kedua jenis kelamin berada pada posisi yang sama: jumlah yang kira-kira sama dari setiap jenis kelamin dipengaruhi oleh radang sendi, sampai sekitar usia 55 tahun, menurut NLMTrusted Source. Setelah itu, wanita lebih mungkin mengalami OA dibandingkan pria pada usia yang sama.
Cedera olahraga
Trauma cedera olahraga dapat menyebabkan osteoartritis pada orang dewasa dari segala usia. Cedera umum yang dapat menyebabkan OA meliputi, tulang rawan robek,
sendi terkilir dan cedera ligamen.
Trauma lutut terkait olahraga, seperti ketegangan dan robekan anterior cruciate ligament (ACL), sangat bermasalah. Mereka telah dikaitkan dengan peningkatan risiko kemudian mengembangkan OA, menurut penelitian yang diterbitkan dalam Open Orthopedics JournalTrusted Source.
Pekerjaan rutin
Dalam beberapa kasus, apa yang Anda lakukan untuk mencari nafkah (atau hobi) dapat menyebabkan radang sendi. OA terkadang disebut sebagai penyakit "keausan". Ketegangan yang berulang pada persendian Anda dapat menyebabkan tulang rawan aus sebelum waktunya.
Orang yang melakukan aktivitas tertentu dalam pekerjaannya selama berjam-jam mungkin lebih mungkin mengalami nyeri sendi dan kekakuan. Ini termasuk; kerja fisik berlutut, jongkok dan menaiki tangga. Sendi yang biasanya terkena OA terkait pekerjaan meliputi; tangan, lutut, pinggul
Berat badan
Osteoartritis memengaruhi orang-orang dari segala usia, jenis kelamin, dan berat badan. Namun, risiko Anda mengembangkan kondisi tersebut meningkat jika Anda kelebihan berat badan.
Berat badan berlebih menambah tekanan pada persendian Anda, terutama; lutut, pinggul.
OA juga dapat menyebabkan kerusakan tulang rawan, ciri khas dari kondisi tersebut. Jika Anda khawatir tentang risiko Anda, atau sudah merasakan nyeri sendi, bicarakan dengan dokter Anda tentang rencana penurunan berat badan yang tepat.
Pendarahan
Kondisi medis yang melibatkan pendarahan di dekat sendi dapat menyebabkan osteoartritis menjadi lebih buruk atau gejala baru berkembang. Orang dengan kelainan perdarahan hemofilia, atau nekrosis avaskular - kematian jaringan tulang karena kurangnya suplai darah - juga bisa mengalami gejala yang berhubungan dengan OA.
Anda juga lebih berisiko terkena OA jika Anda menderita bentuk radang sendi lain, seperti gout atau artritis reumatoid.
Meskipun OA tidak dapat menyembuhkan, ada perawatan berbeda yang tersedia untuk meringankan rasa sakit dan menjaga mobilitas Anda. Buatlah janji dengan dokter Anda segera setelah Anda curiga Anda menderita radang sendi.
Perawatan dini berarti lebih sedikit waktu untuk kesakitan, dan lebih banyak waktu untuk menjalani hidup sepenuhnya.
