- eng.mod.gov.cn
VIVA – Republik Rakyat China sepertinya akan menempuh semua langkah untuk menggagalkan kedatangan Ketua Dewan perwakilan Amerika Serikat (AS), Nancy Pelosi, ke Republik China (Taiwan). Militer China tak ragu mengancam nyawa wanita 82 tahun, jika tak menggubris peringatan.
VIVA Militer melaporkan dalam berita sebelumnya, Presiden China, Xi Jinping, telah melakukan kontak telepon dengan Presiden Amerika, Joe Biden. Jinping memastikan, China akan mengambil tindakan tegas jika AS bersikeras mengirim Pelosi masuk ke Taiwan.
"Mereka yang bermain api pada akhirnya akan terbakar," ucap Jinping dikutip VIVA Militer dari Global Times.
Tak hanya itu, Tentara Pembebasan Rakyat China (PLA) juga menunjukkan kekuatan perangnya di Laut Kuning dengan menggelar latihan tempur skala besar.
VIVA Militer: Ketua Dewan Perwakilan Amerika Serikat, Nancy Pelosi
- nypost.com
Militer China bahkan melakukan uji coba rudal hipersonik berkekuatan nuklir Dongfeng DF-17, yang ditembakkan ke perairan Pulau Pingtan, yang hanya berjarak 120 kilometer dari wilayah kedaulatan Taiwan.
Tindakan militer China ini membuktikan kesiapan jika Pelosi sampai datang ke Taiwan. Pasalnya, Pelosi tak sendirian.
Ia akan dikawal oleh armada Angkatan Laut AS (US Navy), yang akan dipimpin oleh kapal induk tenaga nuklir USS Ronald Reagan (CVN-76).
Seorang purnawirawan perwira tinggi Angkatan Udara Tentara Pembebasan Rakyat China (PLAAF), Brigadir Jenderal Fu Qianshao, jet-jet tempur China akan dikerahkan untuk lebih dulu memberi peringatan dan mencegat pesawat yang ditumpangi Pelosi.
VIVA Militer: Jet tempur Chengdu J-10 militer China menembakkan rudal
- eng.mod.gov.cn
"Jika pesawat Pelosi memasuki area latihan kami, kami harus mengambil tindakan untuk mengeluarkan, mencegat, mengawal dan mengirim peringatan radio," kata Qianshao.
Akan tetapi, jet-jet tempur China juga akan menyerang pesawat yang ditumpangi Pelosi jika, andai pilot pesawat tak menghiraukan peringatan. Tak langsung menembak jatuh pesawat, tetapi akan lebih dulu melancarkan tembakan diagonal ke depan pesawat Pelosi.
"Jika Pelosi berhasil (memasuki wilayah udara Taiwan), pesawat tempur kami bisa menembakkan peluru secara diagonal di depan pesawat Pelosi, sebagai peringatan lebih lanjut," ujar Qianshao.
Mobil Listrik Bakal Diincar 90 Persen Konsumen
Dilansir VIVA Otomotif dari laman Carscoops pada Kamis, 23 Mei 2024, berdasarkan penelitian yang dilakukan Cox Automotive, proses transisi ke mobil listrik nampaknya aka
