Video Pengendara Mobil Ngamuk karena Macet, Warganet Salahkan Pak Ogah
- ANTARA FOTO/ Fakhri Hermansyah/aww.
Depok – Kemacetan panjang sering kali membuat pengendara mobil frustasi. Saat terjebak dalam antrian kendaraan, rasa kesal dan marah umumnya bisa memuncak.
Seperti yang baru-baru ini terjadi di media sosial, memperlihatkan sebuah video kemacetan panjang di arah pintu masuk jalan Tol Sawangan, Depok, diduga para pengendara mobil sampai turun dari kendaraan dan mengatur sendiri arus lalu lintas tersebut.
Dilansir VIVA Otomotif dari laman Instagram Depok24jam pada Kamis, 11 April 2024, kejadian ini bermula saat pengendara mobil yang ingin masuk ke jalan Tol merasa kesal karena mobil-mobil yang keluar dari arah tol selalu di kasih jalan lewat.
Kondisi ini sontak menutup dan menahan jalur mobil yang ingin masuk ke jalan tol dalam waktu cukup lama lama.
Video juga menunjukkan kondisi lalu lintas yang hanya diatur oleh sang pengatur jalan atau yang dikenal sebagai Pak Ogah.
Melihat unggahan ini, warganet justru membela dan merasa iba terhadap para pengemudi mobil karena harus sampai turun tangan untuk mengatur lalu lintas. Banyak yang menyalahkan aksi dari Pak Ogah di lokasi tersebut.
"Pak ogahnya yang salah. gayanya mau ngatur jalan padahal dia juga yang bikin chaos jalanan," kata warganet.
"Tapi kadang pak ogah disitu rada PAOK sih, padahal yg arah Parung bingung lagi padet parah tapi yg dr dalem tol terus di bukain jalaan yg bikin akses masuk tol nya malah ketutup karena yg arah ke Parung bingung nya stuck , sering bgt kaya gtu," jelas netizen.
"Pak Ogah di exit tol sawangan ini emang rada2. Lampu merah aja disuruh jalan mobil disebrangin, udh kebelet mau dapet receh. Giliran kecelakaan pasti pada kabur itu mereka," kata satu netizen.
"Itu mah biang kerok pak ogah keluar tol exit sawangan, percuma ada pos Polisi gak guna," ungkap warganet lainnya.
Detik-detik Mesin Pengisian BBM Terbakar Gara-gara Hal Ini
Viral di media sosial sebuah video yang menunjukkan peritiwa kebakaran mesin pengisian BBM di Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) di Jalan Raya Cilegon-Serang.
