BBM Naik, Ini Mobil Seken yang Laris dan Sepi Peminat

– Rencana pemerintah untuk menaikan harga BBM subsidi menjadi Rp6.500 pada Juni mendatang ternyata belum memiliki dampak negatif pada penjualan mobil bekas. Mobil seken tipe MPV (Multi Purpose Vehicle) dan

, justru ramai diburu.

Menurut Senior Marketing Manager Bursa Mobil Bekas WTC Mangga Dua, Herjanto Kosasih, isu kenaikan harga BBM hingga saat ini tidak berpengaruh banyak.

"Sedikit sih ada, tapi mobil keluarga seperti MPV dan

malah semakin dicari konsumen,” kata Herjanto kepada

, Rabu 22 Mei 2013.

Meski harga BBM akan naik, kata dia, kebutuhan dan permintaan akan kendaraan pribadi termasuk mobil seken masih tinggi. Hal itu dikarenakan masih kurangnya fasilitas kendaraan umum yang seharusnya digunakan masyarakat.

Selain itu, lanjut dia, masyarakat juga bosan menunggu kehadiran mobil murah yang tak kunjung jelas kapan mulai dijual.

Lain halnya dengan mobil seken MPV dan

yang biasanya memiliki mesin berkapasitas di bawah 1.500-2.000 cc, mobil seken bermesin di atas 2.000 cc justru semakin sepi peminat.

"Efek dari isu kenaikan BBM pengaruhnya lebih ke mobil dengan mesin di atas 2.000 cc. Konsumen jadi berfikir bahan bakarnya boros, dan kedua harganya masih tinggi," ucap Herjanto.

Dia menambahkan, memang yang naik itu harga BBM jenis premium, dan mobil di atas 2.000 cc tidak minum premium. Tapi tidak jarang konsumen yang mencampur bahan bakarnya, terkadang premium, pertamax atau pertamax plus.

Adapun mobil seken yang banyak dicari konsumen saat ini; Toyota Avanza, Daihatsu Xenia, Suzuki Ertiga, Honda Jazz, Toyota Yaris, KIA Picanto, dan beberapa mobil