- Detailking
VIVA – Hujan bisa dengan mudah membuat bodi mobil menjadi kotor, apalagi jika kendaraan digunakan untuk melintas di jalanan yang tergenang banjir.
Segala jenis kotoroan yang larut dengan air bisa menimbulkan kerusakan, apabila tidak segera ditangani. Cara paling mudah, yakni dengan menyemprotkan air bersih usai tiba di rumah.
Namun, bodi bukan satu-satunya bagian pada mobil yang kotor. Kompartemen mesin juga mengalami hal itu, apalagi bagian ini jarang dibuka.
Mencuci area mesin mobil dianggap sebagai sebuah hal yang berbahaya oleh banyak orang. Alasannya sederhana, komponen kelistrikan yang ada dikhawatirkan rusak akibat siraman air.
Dilansir VIVA Otomotif dari laman Astraworld, Rabu 10 Maret 2021, sebenarnya hal itu tidak seutuhnya benar. Memang perlu penanganan khusus, jika ingin ruang mesin jadi kembali bersih.
Ada beberapa benda yang perlu disiapkan, sebelum memulainya. Mulai dari lap bersih dan kering, cairan engine degreaser, kanebo, hingga kantong plastik. Akan lebih baik jika memiliki kompresor udara, untuk menghalau air yang menempel di soket.
Pertama, bungkus bagian ECU dan semua soket dengan kantong plastik untuk meminimalkan risiko komponen tersebut kena percikan air.
Semprot bagian mesin yang kotor dengan engine degreaser, campurannya sangat ampuh merontokkan berbagai jenis kotoran mulai dari oli hingga tanah.
Diamkan beberapa saat, kemudian gosok dengan kuas agar lebih merata dan bisa sampai ke sela-sela bagian mesin. Setelah itu, semprotkan dengan air yang kerannya dibuka sedikit saja.
Setelah semua bagian mesin bersih, seka dengan lap hingga benar-benar kering. Gunakan kompresor udara ke bagian soket, untuk memastikan tidak ada air yang tertinggal.
Pembiayaan Kendaraan Listrik Adira Finance Semakin Meningkat
Di tengah tantangan yang dihadapi industri otomotif pada kuartal pertama tahun 2024, Adira Finance membukukan kinerja positif dengan mencatatkan kenaikan pangsa pasar dan
