- www.toyota.astra.co.id
VIVA – Memasuki musim liburan Natal dan Tahun Baru, banyak masyarakat Ibu Kota memanfaatkan waktu senggang untuk pergi ke luar kota bersama kerabat dan keluarga. Baik dengan menggunakan transportasi umum maupun kendaraan pribadi.
Tak heran, jika sejumlah ruas jalan sudah mulai ditandai dengan kemacetan. Kondisi tersebut tentu saja bisa menimbulkan kejengkelan bagi pengendara kendaraan roda empat.
Training Director Indonesian Road Safety Agent atau IRSA, Poedyo Santosa mengatakan, berkendara dalam kondisi macet saat liburan membutuhkan trik atau cara tertentu, agar tidak mudah lelah dan kendaraan pun tidak cepat rusak.
Pada mobil dengan transmisi manual, saat menghadapi kemacetan, pengendara disarankan tidak menginjak pedal kopling terlalu lama. Saat berhenti, posisikan persneling pada posisi netral dan aktifkan rem parkir atau rem tangan.
"Jika bergerak perlahan, injak kopling, masukkan ke gigi satu, turunkan rem tangan. Biarkan kendaraan bergulir tanpa harus menambah gas," kata Poedyo kepada VIVA.
Jika kendaraan terlalu cepat bergerak, dia menyarankan menggunakan rem untuk mengurangi kecepatan, namun jangan sampai kendaraan berhenti.
"Jika kendaraan harus berhenti, injak kopling dan rem, kemudian posisikan persneling ke netral, gunakan rem tangan agar kendaraan tetap dalam posisi berhenti," tuturnya.
Pada mobil bertransmisi otomatis, saat kendaraan berhenti, pastikan persneling berada di posisi netral dan rem tangan aktif.
"Jika bergerak perlahan,masukkan ke persneling D, turunkan rem tangan, biarkan kendaraan bergulir tanpa harus menambah gas," ujarnya.
"Jika kendaraan harus berhenti agak lama, posisikan persneling ke N, pasang rem tangan,” jelasnya.
Catatan Buat Orang Tua, 4 Bahaya Meninggalkan Anak di Dalam Mobil
Agar tidak dibuat repot anak, ada beberapa orang tua yang terpaksa meninggalkan anaknya di dalam mobil saat mengujungi suatu tempat, meski dianggap sebentar.
