- IG @joydestinytobing
VIVA – Joy tobing melakukan resepsi pernikahan bersama Kolonel TNI AD, Cahyo Pemono di Balai Sudirman, Jakarta Selatan, Minggu, 31 Oktober 2021 malam. Layaknya pernikahan militer yang lain, resepsi tersebut juga diawali dengan upacara pedang pora.
"Kalau pedang pora itu sebenarnya merupakan suatu prosesi yang dibuat untuk mengingatkan kembali akan yang pertama hubungan kita dengan teman-teman, adik-adik, jadi teringat dulu apa yang kita lakukan, teringat kembali bahwa tugas kita mengabdi pada negara," kata Cahyo.
Beberapa prajurit berbaris sebelum Joy Tobing dan Cahyo ke pelaminan. Rupanya, Joy Tobing sempat gugup sebelum jalani hal itu. Jantungnya berdetak lebih cepat dari biasa.
"Deg-degan aku, sampai merinding, berdoa supaya rangkaian pedang pora itu berjalan dengan baik," ucap Joy Tobing.
Joy Tobing dan Cahyo Permono
- IG @joydestinytobing
Selain itu, Joy Tobing mengenakan pakaian adat Jawa dalam resepsi pernikahannya. Hal ini juga merupakan sesuatu yang baru untuk jebolan Indonesian Idol tersebut.
"Menggunakan sanggul adat Jawa, Solo putri ya, jadi ingin mencoba sesuatu yang baru yang kayaknya gak kebayang wajah saya dibikin begini ternyata lucu juga. Jadi membuat orang pangling. Saya bersyukur bisa menyulap seperti ini jadi saya bersyukur hari ini mengadakan resepsi dengan dandanan Jawa," ujar Joy Tobing.
Sebelum melangsungkan respsi, Joy Tobing dan Cahyo Permono melakukan upacara adat batak. Maka saat resepsi, Joy Tobing menggunakan adat jawa sesuai dengan asal daerah sang suami.
"Karena suami saya kan orang jawa ya, jadi coba lah, masa modern aja. Jadi kami mau mengangkat budaya Indonesianya, dua hari lalu sudah dengan adat Batak, hari ini walaupun ini resepsi tidak ada rangkaian adat Jawanya. Tapi pakaian yang digunakan batik, make upnya juga, rambutnya disanggul menggunakan melati seru juga," kata Joy Tobing.
Joy Tobing dan Cahyo Permono
- Instagram/yoxforchrist
Joy Tobing dan Cahyo Permono menikah pada 25 September 2021. Ini pernikahan kedua bagi Joy Tobing. Ia pernah menikah dengan Daniel Sinambela pada 2010 dan berujung dengan perceraian di 2013.
Usai Bunuh Rini dan Gasak Rp43 Juta, Uangnya Dipakai Arif Beli Koper hingga Biaya Resepsi Nikah
Koper yang dibeli Arif dipakai untuk menyimpan mayat Rini lalu dibuang ke semak-semak di Cikarang Bekasi.
