Tersangka Penggelapan Mobil Tertangkap, Jessica Iskandar: Siap-Siap Ya yang Terlibat
- IG @inijedar
Jakarta – Tersangka dalam kasus penipuan dan penggelapan sewa mobil artis Jessica Iskandar, Christopher Sfefanus Budianto (CSB) akhirnya berhasil ditangkap setelah selalu mangkir dari panggilan BAP dan jadi buruan polisi. Terkait penangkapan tersangka, Kepala Divisi Hubungan Internasional Polri, Inspektur Jenderal Polisi Krishna Murti telah membenarkannya.
"Benar, yang bersangkutan telah ditangkap," kata Krishna Murti kepada wartawan yang dikutip dari VIVA pada Kamis, 23 November 2023.
Christopher Sfefanus Budianto (CSB) (Tengah),
- VIVA/Foe Peace Simbolon.
Jessica Iskandar sebagai korban langsung membeberkan penampakan pelaku kepada publik agar tidak ada lagi korban yang tertipu seperti dirinya. Adapun berdasarkan foto yang diunggah, Christopher memiliki kulit kuning langsat, rambutnya terlihat cepak, dan sedang memakai polo shirt serta celana jeans saat dibawa dari Thailand ke Tanah Air.
“Untuk semua orang tolong di ingetin yaa mukanya, zaman skr harus hati2 muka yang model begini aja bisa nipu puluhan M dan korban nya ngak sedikit, hati2 dalam menginvestasikan uang kalian, jangan gampang percaya, adik saya sudah jadi korban orang ini!” keterangan yang ditulis Jessica Iskandar Instagram Story-nya yang dikutip dari akun @inijedar.
Jessica Iskandar dan CBS
- Tangkapan Layar Instagram
Istri Vincent Verhaag tersebut juga memberikan ancaman seakan menakut-nakuti kepada orang-orang yang pernah terlibat dengan Christopher sebagai tersangka. Jedar, sapaan akrabnya, mengatakan agar semua yang pernah terlibat dapat bersiap-siap seperti pelaku yang kini sudah tertangkap.
“Siap-Siap yaaa yang terlibat, yg perna jadi temen nya, pacarnya, saudaranya, partner business nya. Pokoknya siap-siap,” ujar Jedar.
Sebelumnya, Jessica Iskandar juga sempat mengunggah video saat dirinya bertemu dengan tersangka penipuan tersebut. Jedar tampak mengeluarkan emosinya setelah pelaku ditangkap.
“Emang bukan orang sembarangan tersangka CSB ini, selalu mangkir panggilan BAP, bisa lolos terus, bisa kabur selama 18 bulan sampai ditetapkan tersangka, sampai jadi DPO interpol dan akhirnya di jemput oleh interpol Hubinter Polri Indonesia di luar negeri. TOP sih pasti ga main sendirian nih. Tolong bantu aku Tuhan, bantu dan lindungi korban seperti aku agar bisa membongkar sampai ke akar-akarnya. Amin,” tulisnya lagi.
