Misteri Tato dan Kasus Bunuh Diri Jonghyun SHINee

Personel SHINee dan Super Junior di pemakaman Jonghyun di Seoul, Korea Selatan, Kamis, 21 Desember 2017.
Sumber :
  • REUTERS/Kim Hong-Ji

VIVA – Kesedihan jelas terlihat saat prosesi pemakaman Kim Jonghyun, Kamis 21 Desember 2017. Keluarga, kerabat, sahabat, rekan artis serta penggemar mengantarkan Jonghyun ke tempat peristirahatan terakhirnya dengan diwarnai isakan tangis.

Tampil di Sebuah Acara, Lee Hi Bicara Tentang Jonghyun

Sejumlah penyesalan datang setelah kematian Jonghyun. Para sahabat personel boyband SHINee ini menyesal karena tak menyadari penderitaan yang dialami penyanyi dan pencipta lagu tersebut. 

Penggemar pun menghubung-hubungkan depresi dan penderitaan sang idola dengan tato yang menghiasi tubuh Jonghyun. Awal tahun ini, Jonghyun membuat tato di sebelah kiri tubuhnya. Tato tersebut bergambar anjing hitam, dengan tulisan,"I have a black dog. If you touch, you’ll get bitten!”.

It's Okay to Not Be Okay Dituduh Jiplak Surat Mendiang Jonghyun Shinee

Seperti dilansir dari Koreaboo, anjing hitam biasanya digunakan sebagai metafora dan simbol depresi. 

Jonghyun memperlihakan sejumlah tato yang menghiasi tubuhnya dalam berbagai kesempatan. Ia tak pernah malu atau menutupinya. Tetapi, sampai sekarang penggemar tak tahu seberapa serius pebderitaan dan juga arti sebenarnya dari tato tersebut.

Deretan Selebriti Mengenang Kepergian Jonghyun SHinee di Medsos

Park Karo, yang membuat tato di tubuh Jonghyun mengungkapkan bahwa terakhir artis tersebut ingin membuat tato dengan tulisan 'BYE'. 

"Terakhir, ia ingin membuat tato dengan kata itu. Itu merupakan kata terakhir yang diinginkan," kata Park Karo. 

Penggemar memposting tato anjing hitam yang menghiasi tubuh sebelah kiri Jonghyun. Mereka meminta maaf karena tak menyadari betapa serius depresi yang dialami sang bintang, hingga akhirnya memutuskan mengakhiri hidupnya di usia 27 tahun. Jonghyun ditemukan tak bernyawa di apartemen yang disewanya, Senin 18 Desember 2017.

Jika Anda butuh bantuan konsultasi untuk mengatasi masalah depresi atau Anda melihat orang yang ingin melakukan aksi bunuh diri bisa menghubungi nomor darurat Kementerian Kesehatan di 119


 

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya