KKP Entikong Perketat Pemeriksaan Perbatasan, Waspadai Virus Corona
Selasa, 28 Januari 2020 - 07:20 WIB
![Petugas KKP Entikong mengukur suhu tubuh pelintas batas di PLBN waspadai virus corona.[suarakalbar/Agus]](https://thumb.viva.co.id/media/frontend/thumbs3/2020/01/28/5e2f7dcb87032-kkp-entikong-perketat-pemeriksaan-plbn-waspadai-virus-corona_665_374.jpg)
Sumber :
- kalbar
Sejak sepekan terakhir, Karantina Kesehatan Pelabuhan (KKP) Entikong meningkatkan pemeriksaan WNA maupun WNI yang tiba di Pos Lintas Batas Negara (PLBN). Semenjak maraknya isu penyebaran virus corona Desember lalu pihak KKP Entikong terus memantau perlintasan orang dari luar negeri dengan memasang Termoscanner.
"Sejauh ini perbatasan aman dan belum ditemukan adanya pelintas dari luar negeri yang terpapar virus corona.kendati aman kami tetap meningkatkan pemeriksaan WNA maupun WNI yang usai melalukan perjalanan ke luar negeri," kata,dr. Gilda petugas medis KKP Entikong, Senin (27/1/2020).
Menurut dia, Entikong yang berbatasan langsung dengan Sarawak (Malaysia) tegolong rawan. Karena itu pemeriksaan menggunakan Termoscanner dilakukan dan jika ada pelintas dari negara China maupun negara lainnya yang telah terpapar virus corona akan dilakukan pemeriksaan secara khusus.
Sementara itu,Ricky Himerly petugas Tempat Pemeriksaan Imigrasi kelas II Entikong menyampaikan selama imlek ada peningkatan perlintasan dari Sarawak ke Kalbar.
"Selama imlek terjadi peningkatan 20 persen khususnya dikedatangan. Kami bersama KKP memantau perlintasan orang jika ada yang usai melakukan perjalanan dari negara yang terdampak virus corona akan diarahkan ke petugas KKP untuk menjalani berbagai pemeriksaan," jelas Ricky.
"Sejauh ini perbatasan aman dan belum ditemukan adanya pelintas dari luar negeri yang terpapar virus corona.kendati aman kami tetap meningkatkan pemeriksaan WNA maupun WNI yang usai melalukan perjalanan ke luar negeri," kata,dr. Gilda petugas medis KKP Entikong, Senin (27/1/2020).
Menurut dia, Entikong yang berbatasan langsung dengan Sarawak (Malaysia) tegolong rawan. Karena itu pemeriksaan menggunakan Termoscanner dilakukan dan jika ada pelintas dari negara China maupun negara lainnya yang telah terpapar virus corona akan dilakukan pemeriksaan secara khusus.
Sementara itu,Ricky Himerly petugas Tempat Pemeriksaan Imigrasi kelas II Entikong menyampaikan selama imlek ada peningkatan perlintasan dari Sarawak ke Kalbar.
"Selama imlek terjadi peningkatan 20 persen khususnya dikedatangan. Kami bersama KKP memantau perlintasan orang jika ada yang usai melakukan perjalanan dari negara yang terdampak virus corona akan diarahkan ke petugas KKP untuk menjalani berbagai pemeriksaan," jelas Ricky.
