- Instagram/@badminton.ina
VIVA – Satu gelar juara dipastikan dibawa pulang Indonesia dari Denmark Open 2019. Ini terjadi melalui pertemuan dua ganda putra, Hendra Setiawan/Mohammad Ahsan dan Kevin Sanjaya Sukamuljo/Marcus Fernaldi Gideon di babak final, Minggu besok 20 Oktober 2019.
Hendra/Ahsan dan Kevin/Marcus sudah sering kali berhadapan di lapangan pertandingan. Pertemuan besok merupakan yang kelima di tahun ini, dan semuanya terjadi di babak final. Sayang dari lima pertandingan itu Hendra/Ahsan belum pernah berhasil merebut kemenangan.
“Malam ini kami akan pelajari lagi permainan mereka. Mungkin akan mencoba strategi baru, tapi kami juga belum tahu pasti akan bermain seperti apa,” ungkap Ahsan usai laga.
Untuk mencapai laga puncak, Hendra/Ahsan lebih dulu mengalahkan Takeshi Kamura/Keigo Sonoda (Jepang) di semifinal, Sabtu 19 Oktober 2019. Butuh waktu selama 51 menit bagi mereka hingga akhirnya merebut angka 21-19, 19-21, 21-15.
“Kami tentu senang dengan dengan kemenangan hari ini. Mereka lawan yang tangguh. Kami sering berhadapan dan selalu ketat. Kunci kemenangan kami karena kami mencoba fokus pada permainan kami,” kata Hendra dikutip dari laman resmi PBSI.
“Kami fokus dengan strategi yang sudah kami susun. Kami menyerang mereka lebih dulu dan fokus terus,” ujar Ahsan menambahkan.
Selain dua ganda putra, Indonesia juga telah mengirimkan satu wakil ganda campuran, yaitu Praveen Jordan/Melati Daeva Oktavianti. Praveen/Melati kemudian akan bertemu dengan Wang Yi Lyu/Huang Dong Ping (Tiongkok) di babak final.
Ganda Putra Indonesia Merana di French Open 2024
Pelatih ganda putra, Aryono Miranat buka suara usai tiga dari empat wakil ganda putra Indonesia harus angkat koper di babak pertama French Open 2024.
