- REUTERS
VIVA.co.id – Kabar merapatnya Jorge Lorenzo ke Ducati mulai marak diberitakan media massa Italia dan Spanyol. Pembalap Movistar Yamaha itu disebut-sebut takkan lama lagi berganti tunggangan.
Dilansir La Gazzetta dello Sport, pabrikan yang bermarkas di Bologna, Italia tersebut siap memberi gaji €12 juta atau setara dengan Rp180 miliar per musim. Jumlah itu melebihi yang diterima Valentino Rossi di Yamaha, yakni €10 juta.
(Baca juga: Lorenzo Siap Tebus Kesalahan di GP Austin)
Kabar kepindahan Lorenzo ini sempat membuat pihak Yamaha geram. Sebab, di usia yang masih muda, 28 tahun dia diplot sebagai pembalap utama menggantikan Rossi yang baru saja memperpanjang kontrak baru.
Pabrikan asal Jepang itu sempat bisa bernapas lega, ketika Lorenzo membantah pindah ke Ducati. Dia menegaskan keinginannya untuk pensiun bersama Yamaha, dan meraih beberapa gelar juara lagi.
Kontrak pembalap berjuluk X-Fuera dengan Yamaha baru akan habis akhir musim ini. Keinginannya untuk mencari labuhan baru sepertinya tak terlepas dari kondisi buruk hubungannya dengan Rossi.
Ketegangan di musim lalu dan masih enggannya Rossi memulai perdamaian menjadi penyebab utama. Ducati pun terus mencoba melakukan pendekatan dengan memanfaatkan ketidakharmonisan Yamaha.
(Baca juga: Ducati Akui Tertarik Datangkan Lorenzo dan Marquez)
Melalui Paolo Ciabatti, selaku Direktur Olahraga Ducati, mengungkapkan keinginannya merombak susunan tim. Selain Lorenzo, nama Marc Marquez juga masuk di dalamnya.
"Kami melihat segala kemungkinan dan bicara ke seluruh pembalap. Tim lain juga negosiasi ke pembalap kami. Normal rasanya," kata Ciabatti dilansir Crash.
Unboxing Motor Balap Ducati di Mandalika yang Punya Spek Gahar
Motor balap Ducati Desmosedici GP22 telah dipersiapkan untuk melakoni tes pramusim MotoGP di Sirkuit Mandalika, 11-13 Februari 2022
