Kevin/Marcus Penghancur Masa Gelap Indonesia di Denmark Open

Ganda putra Indonesia, Kevin Sanjaya Sukamuljo/Marcus Fernaldi Gideon
Sumber :
  • ANTARA FOTO/Humas PBSI-Widya

VIVA – Turnamen bulutangkis dunia BWF Super 750, Denmark Open 2019, tak lama bakal dilangsungkan di Odense Sportspark, Odense V, Denmark.

Kento Momota Announces His Resignation from Badminton

Ajang berhadiah total 775.000 Dolar Amerika Serikat ini dijadwalkan berlangsung dari 15 sampai 22 Oktober 2019.

Di turnamen yang mulai digelar pada 1935 ini, Indonesia termasuk salah satu negara yang ditakuti. Meskipun tak masuk dalam daftar 3 besar peraih gelar juara terbanyak.

17 Indonesian Athletes Qualify for the 2024 Paris Olympics

Dalam daftar peraih tahta juara Denmark Open, Indonesia berada di peringkat 5. Karena baru 21 kali bisa membawa pulang gelar juara ke tanah air.

Sementara tuan rumah masih menjadi peraih gelar juara terbanyak dengan total 135 gelar, diikuti China di posisi kedua dengan 62 gelar juara, lalu Inggris dengan 25 gelar, serta Jepang di posisi keempat dengan 24,5 gelar juara.

Kisah Inspiratif Jonatan Christie, Atlet Bulutangkis yang Bangun Masjid dari Dana Bonus Asian Games

Indonesia sempat mengalami masa-masa gelap di turnamen ini, hampir 9 tahun tak ada seorang pun pebulutangkis RI yang bisa naik podium juara Denmark Open. Terakhir kali gelar juara didapat pada Denmark Open 2009 melalui Simon Santoso.

Masa-masa gelap itu berlangsung sejak 2010 hingga 2017. Indonesia baru bisa lepas dari puasa gelar juara di Denmark Open 2018. Untuk pertama kali dalam periode itu sang saka merah putih baru bisa berkibar di Denmark.

Siapakah pahlawan penghancur masa-masa gelap itu? Mereka tak lain adalah penguasa ranking 1 dunia ganda putra, Kevin Sanjaya Sukamuljo/Marcus Fernaldi Gideon.

Mereka menjuarai turnamen ini setelah di final mengalahkan Takeshi Kamura/Keigo Sonoda. The Minions tampil perkasa saat itu, ouo Jepang ini dihabisi cuma dalam dua game dengan angka 21-15 dan 21-16.

Gelar juara itu membuat Indonesia melampaui rekor China dan Korea Selatan sebagai pemegang gelar juara ganda putra Denmark Open kedua terbanyak.

Perlu diketahui, sebelumnya ketiga negara ini sama-sama telah mendapatkan 8 gelar juara ganda putra. Namun dengan gelar juara dari Kevin/Marcus, Indonesia kini berada di peringkat dua di bawah tuan rumah yang telah mengkoleksi 21,5 gelar juara ganda putra.

Di Denmark Open 2019, The Minions bakal tampil lagi. Namun, perjuangan mereka kali dipastikan lebih berat lagi, sebab mereka harus bisa mempertahankan gelar juara itu. Semoga saja bisa.


 

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya