Turnamen PUBG Mobile Berskala Nasional Digelar, Ribuan Tim Ikut Serta

PUBG Mobile.
Sumber :
  • PUBG Mobile

VIVA – Tak bisa dipungkiri, olahraga E-Sports merupakan yang paling bersinar di tengah pandemi virus corona COVID-19. Fakta itu membuat Badan Pengurus Pusat Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (BPP HIPMI) ikut ambil bagian dalam mengembangkan potensi anak-anak muda Tanah Air untuk berprestasi melalui E-Sports.

Sosok Pria yang Ikut Terseret Kasus Narkoba Chandrika Chika, Ternyata Bukan Orang Sembarangan

Bertajuk HIPMI PUBG Mobile 2020, turnamen ini digelar dengan skala nasional. Sambutannya pun sangat baik. Sebanyak 3.000 tim dan 12 ribu peserta ikut serta meramaikan turnamen ini yang sudah dimulai sejak Juni lalu.

Memasuki babak semifinal, Ketua Bidang X BPP HIPMI, Harmen Saputra mengatakan sangat puas dengan penyelenggaraan turnamen HIPMI PUBG Mobile. Dia menilai turnamen ini sukses setelah melihat antusiasme yang ditunjukkan oleh para peserta dari seluruh penjuru Indonesia.

Profil Aura Jeixy, Pro Player PUBG yang Ditangkap Terkait Kasus Narkoba dengan Chandrika Chika

"Saya melihat suatu kesuksesan acara itu dari seberapa banyak peserta yang ikut. Kami lihat turnamen ini diikuti mencapai 3.300 lebih tim, berarti sekitar 12 ribu lebih pemain. Saya nilai acara ini sudah sukses," kata Harmen Saputra dalam konferensi pers di Jakarta, Selasa 25 Agustus 2020.

HIPMI gelar turnamen PUBG Mobile

EVOS dan Pop Mie Rayakan 6 Tahun Kolaborasi, Perkuat Komitmen untuk Majukan Esport Indonesia

"Kedua saya melihat animo minat orang yang mengikuti ini, kalau saya lihat dari Youtube itu yang menonton cukup banyak," lanjutnya.

Harmen juga menyampaikan rasa terima kasih, kepada HIPMI dan IESPA, dalam membantu kelangsungan acara ini. Apalagi, berkat kerja sama ini hampir setiap daerah di Indonesia mengirim atletnya hingga 160 tim.

Turnamen ini diadakan, atas arahan pemerintah untuk dapat mengembangkan E-Sports di Tanah Air. Melalui acara ini pula, diharapkan muncul bibit muda atlet E-Sports berkualitas.

"Turnamen ini kami adakan untuk mencari bakat-bakat atlet E-Sports dengan membuat tim 69 E-Sports. Ini bukti bahwa kami bukan cuma menyelenggarakan tapi juga mencari bibit-bibit atlet berkualitas," ucap Harmen.

Harapan serupa juga diungkapkan oleh Ketua Harian Pengurus Nasional IESPA, Ibnu Riza Pradipto. Ibnu berharap, agar HIPMI dapat konsisten membantu program pemerintah, dan menjadi wadah bagi para atlet E-Sports Indonesia.

"Jadi harapan kami turnamen dari HIPMI selanjutnya mungkin bisa dari game lain, kalau sekarang langkah awal dari PUBG mungkin ke depan bisa mobile Legend atau game E-Sports lainnya. Ke depannya, mungkin bisa lebih lagi digali pemain-pemain di daerah dan bisa diangkat ke nasional hingga internasional," tutur Ibnu.

Baca juga: Menderita di MotoGP Styria, Rossi Bersiap Bangkit di Kampung Halaman

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya