- Tangkapan layar Instagram @nangbriyan_adventure
VIVA Trending- Viral di media sosial seorang ibu di Bali mengendarai sepeda motor sambil menyeret seekor anjing menggunakan tali.
Dalam video yang diunggah oleh pemilik akun instagram @nangbriyan_adventure memperlihatkan seorang wanita menarik seekor anjing berwarna merah dengan tali yang diikat di motornya. Anjing kecil itu lari kencang terseret motor hingga kakinya berdarah.
Menurut pemilik akun Instagram @nangbriyan_adventure kejadian tersebut terjadi di Jl. Ciung Wanara, Renon, Denpasar, Bali. Saat melihat kejadian itu, ia memberhentikan pengendara motor dan menegurnya agar anjingnya tidak diseret.
"Mimin langsung berhentiin dan marahin si ibu itu, mimin bertanya kenapa anjingnya gak dinaikin motor dia menjawab katanya si anjing ga bisa naik motor tp setelah mimin marah anjingnya mau dinaikin motor "JADI CURIGA ITU ANJ*NG.....??? terkadang sifat manusia seperti anj*ng dan kebalikannya," kata pemilik akun instagram @nangbriyan_adventure dikutip VIVA, Minggu (14/5).
Pengendara motor seret anjing di Jalan Ciung Wanara, Renon, Denpasar, Bali
- Tangkapan layar Instagram @nangbriyan_adventure
Atas kejadian itu, tak sedikit warganet yang merespons dan menghujat ibu-ibu pengendara motor itu, mereka pun merasa kasian melihat anjing kecil yang lari kencang seperti terseret yang membuat kakinya berdarah.
"Setan bawa motor itu," kata pemilik akun @mikeyada. Perekam video pun menjawab dalam komennya "@mikeyada udah saya berhentiin bang, udah saya bilang kamu layak jadi anj*ing dan anj*ngmu layak gantiin kamu," tulisnya.
"Jadi kepikiran gimana luka di kaki guguknya apa udah diobatin ????," tulis pemilik akun @theoneoly
Saat ini video yang diunggah beberapa hari yang lalu itu sudah ditonton lebih dari 116 ribu penonton dan menuai ribuan komen hujatan oleh netizen.
Polisi Usul WFH di Bali saat World Water Forum Berlangsung Supaya Tidak Macet
Polri mendorong Pemerintah Daerah (Pemda) Bali mengeluarkan kebijakan work from home (WFH) guna mengurangi kemacetan ketika event World Water Forum (WWF) ke-10
