- Twitter/@ValeYellow46
VIVA.co.id – Valentino Rossi mengutarakan kekesalannya usai gagal menjadi yang tercepat di seri MotoGP Prancis, Minggu 21 Mei 2017 WIB. Pembalap veteran asal Italia ini terjatuh justru saat balapan tinggal menyisakan putaran terakhir.
Memulai balapan dari posisi 2 di belakang Maverick Vinales, Rossi sebenarnya mampu memimpin hingga balapan memasuki lap terakhir. Sayangnya, mantan pembalap Honda dan Ducati ini justru harus gagal finis akibat terjatuh.
Rossi mengakui jika insiden tersebut tak lepas dari kesalahannnya. Meski demikian, hingga usai balapan, pembalap 38 tahun ini masih belum mengerti mengapa ia bisa melakukan kesalahan fatal di ujung race.
"Hari ini saya sangat kesal, karena itu adalah balapan yang sempurna. Pada lap terakhir, saya melakukan sebuah kesalahan dan Maverick (Vinales) menyusul saya. Tapi, saya tahu bahwa masih mendapat kesempatan lagi karena itu (posisi klasemen) sangat dekat (dengan Vinales)," kata Rossi dikutip Motorsport.com.
"Sungguh, apa yang terjadi dalam kecelakaan adalah hal yang tidak dimengerti. Karena, biasanya Anda tetap memperhatikan bagian depan, tapi saya kehilangan kontrol bagian belakang. Saya yakin, saya adalah penyebab saat Anda mengalami kecelakaan. Membuat kesalahan seperti ini, sangat memalukan, dan pulang ke rumah dengan poin nol," ujarnya.
Rossi saat ini berada di posisi 3 klasemen pembalap, dengan 62 poin. Catatan tersebut terpaut 6 poin dari pembalap Honda, Dani Pedrosa, dan 23 poin dengan rekan satu tim, Maverick Vinales, di posisi puncak. (one)