Logo ABC

Tak Sanggup, Banyak Warga Australia Harus Tunda Setahun ke Dokter

Ketua Ikatan Dokter Australia (AMA) Tony Bartone menyebut tunjangan asuransi Medicare tak memadai dibandingkan kenaikan biaya kesehatan.
Ketua Ikatan Dokter Australia (AMA) Tony Bartone menyebut tunjangan asuransi Medicare tak memadai dibandingkan kenaikan biaya kesehatan.
Sumber :
  • abc

Australian Institute of Health and Welfare menyebutkan saat ini lebih dari sejuta warga Australia menunda kunjungan ke dokter dalam satu tahun karena mereka tak sanggup membayar biayanya.

Laporan lembaga ini juga menyatakan warga harus merogoh kantong sendiri sebesar Rp 30 triliun setiap tahun, di luar persentase biaya yang ditanggung asuransi kesehatan dari pemerintah, Medicare.

Padahal, kata laporan ini, biaya pertanggungan dari Medicare telah mencapai rekor tertinggi.

Disebutkan bahwa 1 dari 2 pasien harus menanggung sendiri biaya layanan Medicare non-rumah sakit, yang rata-rata Rp1,4 juta perorang.

Ketua Ikatan Dokter Australia (AMA) Dr Tony Bartone mengatakan, tunjangan kesehatan Medicare tidak mengikuti kenaikan biaya layanan medis.

"Biaya perawatan terus meningkat sementara rabat Medicare tak mencukupi lagi secara keseluruhan," katanya.

Menurut Leanne Wells dari Forum Konsumen kesehatan Australia fakta 1,3 juta warga Australia menunda kunjungan ke dokter karena faktor biaya sangatlah memprihatinkan.

"Jika Anda rutin ke dokter umum, bukan saja perawatan Anda lebih baik, tapi juga berdampak pada harapan hidup Anda," katanya.

Kemana uang itu pergi

A chart showing what services incur out-of-pocket costs. Australian patients' out-of-pocket costs per service.

Data from AIHW, graph made on piktochart.com

Laporan itu menyebutkan hampir 35 persen dari biaya yang ditanggung pasien ditujukan untuk layanan spesialis. Sekitar 25 persen lainnya untuk pembayaran dokter umum.

Selanjutnya 12 persen dihabiskan untuk layanan pencitraan diagnosa seperti radiologi.

Biaya yang ditanggung pasien (disebut sebagai out-of-pocket cost) bervariasi tergantung wilayah dan pasien di ibukota Australia yang paling terpukul.

Hampir 70 persen pasien di Canberra mengeluarkan biaya sendiri pada 2016/17, sementara di Syndey barat hanya 32 persen.

"Pasien di daerah berpenghasilan rendah lebih sedikit menanggung sendiri biayanya daripada yang berpenghasilan tinggi," kata Menteri Kesehatan Greg Hunt.

Pemerintah merilis data terbaru hari Kamis (16/8/2018) yang menyebutkan pada tahun 2017/18, tagihan Medicare mencapai rekor tertinggi 86 persen.

Disebutkan pula bahwa lebih dari 133 juta layanan dokter umum diberikan secara gratis.

"Pendanaan Medicare mencapai rekor. Data hari ini menunjukkan lebih banyak warga Australia yang mengunjungi dokter tanpa harus membayar," kata Menteri Hunt.

Namun menurut Dr Bartone pasien yang harus menutupi kesenjangan pembayaran dicekoki dengan meningkatnya biaya.

Diterbitkann oleh Farid M. Ibrahim dari artikel ABC Australia.