Logo BBC

AS Tarik Pasukan di Suriah, Siapa yang Diuntungkan?

The Syrian regime is moving towards the Turkish border after Damascus reached a deal with Kurdish forces - AFP
The Syrian regime is moving towards the Turkish border after Damascus reached a deal with Kurdish forces - AFP
Sumber :
  • bbc

Ini sebenarnya adalah bencana bagi kebijakan Timur Tengah Amerika. Persekutuan dengan Kurdi dan jaminan keamanan melindungi daerah Suriah di bawah pemerintahannya, sebetulnya menguntungkan Amerika. Dan ini juga cara untuk menekan para pendukung rezim Assad: Rusia dan Iran. Sekarang, dengan dilakukannya penarikan Amerika dan gerak maju militer Suriah, ini menjadi kemenangan bagi Assad, Rusia dan Iran.

Muncul berbagai kemungkinan baru bagi ISIS. Lewat app Telegram mereka menyatakan dilakukannya operasi kekerasan baru di Suriah. Mereka telah kehilangan wilayah khilafah, tetapi para pendukungnya yang tidak dipenjara telah menghimpun kekuatan tersembunyi untuk melakukan serangan gerilya.

Kemenangan Assad


Tentara rezim Suriah mengibarkan bendera. - AFP

Karena sekarang Kurdi menhadapi masalah, mereka sekarang membebaskan ribuan petempur yang dipenjara Kurdi. Sebagian dari mereka adalah pembunuh yang akan menjadi ancaman serius jika mereka dapat bebas dan memiliki senjata dan bom kembali, bukan hanya di Suriah tetapi di wilayah lain. Masuk akal jika pemerintah negara Barat mengkhawatirkan munculnya kembali ancaman ISIS.

Pemerintah negara Eropa mendesak Turki untuk berhenti menyerang. Sejumlah anggota NATO dapat memperkirakan masalah yang akan terjadi. Suriah yang didukung kekuatan Rusia, kemungkinan akan menghadapi Turki, sesama anggota NATO. Rusia memang mengatakan pihaknya selalu menjalin hubungan dengan Turki. Tetapi dalam perang yang mudah berubah dan penuh kekerasan, kemungkinan kesalahan pandangan dan memburuknya keadaan selalu ada.

Kemungkinan, apa yang terjadi minggu lalu menyederhanakan akhir dari perang Suriah. Dua pemain utama, Amerika dan Kurdi, sepertinya menjadi tidak berperan. Sementara Presiden Assad dan sekutunya dari Rusia dan Iran terus memperkuat posisi mereka.