Logo ABC

Militer Myanmar Pakai Taktik Perang, Peluru Tajam ke Demonstran

Polisi dan militer di Myanmar menggunakan senjata untuk membubarkan unjuk rasa damai yang digelar di kawasan Dawei.
Polisi dan militer di Myanmar menggunakan senjata untuk membubarkan unjuk rasa damai yang digelar di kawasan Dawei.
Sumber :
  • abc

Dari sebuah pengamatan video ditemukan pihak militer Myanmar terekam menggunakan taktik yang mematikan dan senjata militer saat berhadapan dengan pengunjuk rasa.

KP Myanmar Rekaman video menunjukkan pasukan keamanan yang dipersenjatai dengan berbagai senjata api militer dan senapan mesin ringan. Militer menepis kecaman atas tindakannya dan menyangkal bertanggung jawab atas jatuhnya korban jiwa. Dewan Keamanan PBB mengutuk tindakan militer tersebut dan meminta tentara untuk menahan diri.

Diketahui senjata tersebut biasanya hanya dipakai saat keadaan perang, sementara warga yang turun ke jalan berunjuk rasa damai.

Analisis terhadap lebih dari 50 video terverifikasi yang direkam di Myanmar telah mengonfirmasi jika pasukan keamanan telah menggunakan kekuatan yang mematikan, menurut analisis video Crisis Evidence Lab dari Amnesty International.

Senjata yang digunakan pihak militer tersebut termasuk senapan mesin ringan RPD buatan China, senapan sniper lokal MA-S, senapan semi-otomatis MA-1, serta senapan mesin ringan Uzi-replika BA-93 dan BA-94.

Protesters use makeshift shields and random material to make a barrier behind which they crouch as smoke billows about. Etnis minoritas di Myanmar telah mengalami tindakan kekerasan mengerikan dari Tatmadaw.

AP