Fakta-fakta Raja George VI, Ayah Ratu Elizabeth II
- nameberry.com
VIVA Dunia – Kabar meninggalnya Ratu Elizabeth II menjadi duka yang mendalam bagi dunia, terkhusus masyarakat dan keluarga kerajaan Inggris. Ratu Elizabeth mengehmbuskan napas terakhirnya pada Kamis petang, 8 September 2022 di Balmoral, Skotlandia.
Mendiang Ratu Elizabeth II telah menjadi penguasa kerajaan Inggris selama 70 tahun atau tujuh dekade dan menjadi yang terlama sepanjang sejarah. Elizabeth naik takhta menjadi ratu usai kematian sang ayah Raja George VI pada 1952.
Lantas, bagaimana keadaan yang menyebabkan mendiang ratu naik takhta dan bagaimana sang ayah, Raja George VI meninggal? Simak penjelasannya berikut ini.
Siapa ayah Ratu Elizabeth II?
Ayah dari Ratu Elizabeth II adalah George VI yang lahir pada 14 Desember 1895. George VI merupakan Raja Inggris Raya dan Dominion Persemakmuran Inggris sejak 11 Desember 1936 hingga hari kematiannya pada 6 Februari 1952 silam.
Setelah sang ayah meninggal dunia, Elizabeth kemudian menggantikan ayahnya di hari yang sama saat Raja George VI meninggal. Ratu Elizabeth II pun menjadi pemimpin kerajaan Inggris terlama sepanjang sejarah dengan masa kekuasaan selama 70 tahun hingga akhirnya meninggal pada 8 September, 2022 di usia ke-96 tahun.
Meninggalnya Raja George VI
Melansir dari The Sun, Putri Elizabeth yang pada saat itu masih berusia 25 tahun sedang berada di Kenya dalam perjalanan kerajaan ketika dirinya mengetahui kabar kematian sang ayah, George VI.
Pada saat itu, raja diketahui tengah menderita kanker paru-paru dan penyakit lainnya. Ia juga sempat mengabaikan saran dokter karena bersikeras mengantar putrinya dari Bandara London pada 31 Januari.
Diketahui Putri Elizabeth dan suaminya Pangeran Philip berencana melakukan perjalanan ke Australia setelah seminggu di Kenya. Tetapi pada pagi harinya di tanggal 6 Februari, raja ditemukan meninggal karena trombosis koroner di tempat tidurnya di Sandringham di Norfolk. Pangeran Philip pun langsung menyampaikan kabar kematian raja kepada istrinya.
Kapan Ratu Elizabeth mengambil alih takhta kerajaan?
Saat mendengar kabar kematian raja, Elizabeth sebagai putri sulung dan penerus pertama dalam garis takhta langsung terbang kembali ke London sebagai ratu. Di usianya yang masih cukup muda, Elizabeth harus menjadi ratu dan memikul tugas dan tanggung jawab yang besar.
Elizabeth secara resmi menyatakan aksesinya pada pertemuan Dewan Aksesi - sebuah badan seremonial yang terdiri dari anggota dewan rahasia, rekan sejawat dan pejabat senior - di Istana St James pada 8 Februari.
Penobatan resminya sebagai Ratu Elizabeth II berlangsung pada 2 Juni 1953 di Westminster Abbey London. Ratu Elizabeth II berhasil memerintah kerajaan Inggris selama 70 tahun dengan luar biasa, sampai kematiannya pada 8 September 2022 di usia 96 tahun, takhta kerajaan pun digantikan oleh putranya, Raja Charles. .