- VIVA.co.id/Natania Longdong
Moskow – Rusia mengatakan sekelompok kapal perangnya telah tiba di Iran untuk latihan bersama Iran dan China, di Teluk Oman dan Laut Arab.
"Latihan gabungan tersebut, yang disebut “Sabuk Keamanan Maritim 2024" akan melibatkan kapal perang dan penerbangan," kata Kementerian Pertahanan Rusia dalam sebuah pernyataan, pada Senin, 11 Maret 2024.
Presiden Rusia Vladimir Putin dan Presiden Iran Ebrahim Raisi (kanan)
- Iranian Presidency Office via AP
Kantor berita Iran, IRNA, mengatakan latihan tersebut dimulai pada hari Selasa, 12 Maret 2024.
“Bagian praktis dari latihan ini akan berlangsung di perairan Teluk Oman di Laut Arab,” ucap Kementerian Pertahanan Rusia.
"Tujuan utama dari manuver ini adalah untuk menjaga keselamatan aktivitas ekonomi maritim," tambahnya, dikutip dari Alarabiya, Rabu, 13 Maret 2024.
Latihan itu membuat Rusia menggunakan Varyag, sebuah kapal penjelajah rudal dari Armada Pasifiknya, kata kementerian itu.
Kapal Tempur Rusia, Varyag
- military-today.com
Dikatakan bahwa perwakilan dari angkatan laut Pakistan, Kazakhstan, Azerbaijan, Oman, India dan Afrika Selatan akan bertindak sebagai pengamat.
“Tujuan dari latihan ini termasuk memperkuat keamanan perdagangan maritim internasional, memerangi pembajakan dan terorisme maritim, memfasilitasi pertukaran informasi untuk operasi penyelamatan maritim, dan berbagi wawasan operasional dan taktis,” tulis IRNA.
