Terkuak! Begini Cara Dasril Sembunyikan Jasad Istri Usai Dibunuh di Kos Tambora

Mayat wanita paruh baya dalam kondisi membusuk ditemukan dalam kamar kos di Tambora, Jakarta Barat, Senin 26 Februari 2024.
Sumber :
  • VIVA.co.id/Andrew Tito

Jakarta - Polisi mengungkap cara Dasril (40) menyembunyikan jasad istrinya, Sumiyati (50) usai dibunuh di sebuah kamar kos di Tambora, Jakarta Barat. Saat ditemukan, polisi menyebut jasad Sumiyati ditimbun bantal dan ditutupi selimut. 

Istri Tak Percaya Brigadir Ridhal Ali Tewas Bunuh Diri: Janggal Sekali, Sangat Tidak Mungkin

"Jenazah dalam posisi terlentang dengan badan tubuhnya tertutup bantal dan seperti kain yang digunakan, mungkin seperti selimut. Jadi posisinya tertutup dengan posisi tubuh terlentang," ucap Kapolsek Tambora, Kompol Donny Agung Harvida kepada wartawan, Selasa, 5 Maret 2024. 

Reskrim Polsek Tambora, Jakarta Barat, meringkus tiga orang anggota sindikat perdagangan bayi yang terjadi di Tambora Jakarta Barat, Rabu 21 Februari 2024.

Photo :
  • VIVA.co.id/Andrew Tito
Jasad Pria Ditemukan di Gunung Galunggung Tasikmalaya

Temuan itu, kata Donny membuat pihaknya curiga bahwa korban Sumiyati menjadi korban pembunuhan. Terlebih, kamar kos tersebut dalam kondisi terkunci dari luar. 

"Itu yang menjadi pemikiran, mungkin meninggalnya dalam situasi yang tidak normal," kata dia.  

Di Luar Singa di Rumah Kayak Kucing, Begini Momen Onadio Leonardo Manja-manja ke Istri

Seperti diketahui, aksi pembunuhan dilakukan Dasril kepada istrinya sendiri yang bernama Sumiyati di sebuah kamar kos di Tambora, Jakarta Barat pada Rabu, 21 Februari 2024. Aksi pembunuhan itu diketahui setelah warga mencium bau busuk di sekitar lokasi.

"Diketahui, diperkirakan meninggal sudah 5 hari. Jadi tanggal 21 Februari kejadian, tanggal 26 diketahui karena sudah tercium bau busuk di lingkungan warga," kata Kapolres Metro Jakarta Barat, Kombes Pol M Syahduddi, Rabu, 28 Februari 2024. 

Pelaku berinisial D itu ternyata tega menghabisi nyawa sang istri lantaran cemburu. Hal itu diungkap Kapolres Metro Jakarta Barat, Komisaris Besar Polisi M Syahduddi.

"Ada motif kecemburuan di situ, sehingga suami emosi dan membunuh istrinya," ujar Syahduddi.

Ilustrasi/Korban pembunuhan

Photo :
  • VIVAnews/ Zahrul Darmawan (Depok)

Dari keterangan pelaku, sebelum menghabisi nyawa istrinya, sempat terjadi cekcok. Namun, tidak dirinci apa yang membuat keduanya cek-cok. Pun, terkait apa yang membuat pelaku cemburu.

Namun, pelaku tidak menampik alias mengakui perbuatan kejinya tersebut menghabisi nyawa korban ke polisi.

"Dia mengakui dia melakukan pembunuhan terhadap istrinya dikarenakan ada cek-cok rumah tangga sebelumnya," kata dia lagi.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya