Polisi Cek CCTV Buru Pelempar Batu di Tol Cikampek

Ilustrasi macet di Tol Cikampek.
Sumber :
  • www.tmcpoldametrojaya.com

VIVA – Kepolisian juga berkoordinasi dengan pihak Jasa Marga terkait kejadian yang menimpa Saeful Mazazi, seorang pengemudi mobil Cayla dengan nomor polisi G 8696 ZP ditemukan meninggal dunia setelah mobilnya dilempar batu oleh orang tidak dikenal di ruas Jalan Tol Jakarta-Cikampek.

Polisi Sebut Pengemudi Mobil Fortuner Arogan Ditangkap Saat Sembunyi di Rumah Kakaknya

Polisi akan meminta Jasa Marga untuk memeriksa rekaman kamera Closed Circuit Television di sekitar lokasi. Hal tersebut guna mencari tahu ciri-ciri terduga pelaku.

"Ciri-ciri pelaku belum ada. Kita belum dapat konfirmasi CCTV dari Jasa Marga," ujar Kepala Sub Bagian Hubungan Masyarakat Polres Metro Bekasi Kota, Komisaris Polisi Erna Ruswing saat dikonfirmasi wartawan, Jumat 8 Juni 2018.

Tangan Diborgol, Pengemudi Fortuner Arogan Ngaku Adik Jenderal Tertunduk Lesu di Kantor Polisi

Sejauh ini, lanjut dia, pihaknya masih terus melakukan penyelidikan dalam kasus ini. Ia meminta masyarakat untuk tenang dan sabar karena polisi tentu akan menindaklanjuti kejadian tersebut.

"Belum ada yang ditangkap. Masih dalam penyelidikan," kata dia.

Urai Peningkatan Arus Balik Lebaran, Contraflow Diberlakukan Kembali di Tol Japek

Sebelumnya diberitakan, seorang pengemudi mobil Cayla dengan nomor polisi G 8696 ZP atas nama Saeful Mazazi ditemukan meninggal dunia setelah mobilnya dilempar batu oleh orang tidak dikenal di ruas Jalan Tol Jakarta-Cikampek.

Batu tersebut dilempar dari atas jembatan penyeberangan orang di KM 06.300 A. Terkait hal tersebut, polisi mengaku hingga kini masih memburu terduga pelaku.

Batu jenis koral yang dilempar berdasarkan yang viral di media sosial disebut sebesar bola sepak dan diduga dilempar oleh orang yang mengalami gangguan jiwa. Batu menembus kaca mengenai pelipis kiri dan leher Saeful.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya