- VIVA.co.id/Edwin Firdaus
VIVA – Penataan empat stasiun di Jakarta yang dilakukan sebagai bagian dari upaya integrasi transportasi, dihentikan sementara karena mewabahnya virus Corona (Covid-19).
Menurut Kepala Dinas Perhubungan (Dishub) DKI, Syafrin Liputo, penghentian dilakukan karena Gubernur DKI Jakarta Anies Rasyid Baswedan, mengeluarkan seruan supaya aktivitas-aktivitas kerja, dihentikan sementara.
"Kebijakan ini dilakukan dengan mempertimbangkan tidak kondusifnya situasi Jakarta saat ini terkait penyebaran wabah Covid-19. Hal ini secara otomatis berpengaruh pada segala kegiatan aktivitas warga Jakarta, termasuk proyek penataan kawasan stasiun," kata Syafrin di Jakarta, Jumat, 3 April 2020.
Syafrin menyampaikan, karena dilakukan penghentian, Pemprov DKI merapikan area pekerjaan di empat stasiun, yaitu Juanda, Tanah Abang, Sudirman, juga Senen. Pengintegrasian yang dilakukan supaya penumpang bisa dengan mudah berganti moda saat keluar stasiun, sebelumnya direncanakan tuntas akhir Maret 2020.
"Keselamatan semua pihak menjadi prioritas utama saat ini. Untuk itu, proyek penataan kawasan stasiun yang sebelumnya ditargetkan selesai pada akhir Maret 2020, terpaksa dihentikan sementara," ujar Syafrin.
Syafrin juga mengemukakan, Pemprov DKI akan melanjutkan penataan saat wabah Corona di Jakarta berakhir. Penataan, dilakukan bersama-sama Pemprov DKI, PT MRT Jakarta, juga PT Kereta Api Indonesia.
"Kelanjutan kegiatan penataan kawasan stasiun akan diinfokan lebih lanjut menunggu keadaan kembali kondusif pascapandemi Covid-19," tutur Syafrin.
AstraZeneca Tarik Vaksin COVID-19 di Seluruh Dunia, Ada Apa?
AstraZeneca Tarik Vaksin COVID-19 di Seluruh Dunia
