Perbaikan Jalan Ambruk di GDC Depok Telan Biaya Rp7 Miliar

Jalan ambruk di GDC.
Sumber :
  • VIVA/ Zahrul Darmawan.

VIVA - Pemerintah Kota Depok menargetkan proses perbaikan Jalan Boulevard, Grand Depok City (GDC), yang ambruk memakan waktu empat bulan. Diperkirakan, proyek tersebut menelan anggaran sebesar Rp7 miliar.

Viral Selebgram Tiduran di Jalan Rusak dan Suarakan Pertumbuhan Ekonomi Melambat!

Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kota Depok, Dadan Rustandi, menuturkan saat ini hal itu sedang dalam tahap lelang.

“Nah yang baru tahap lelang itu adalah konsultan pengawas,” katanya dikutip pada Jumat, 16 April 2021.

100 Kilometer Jalan di Jateng Rusak karena Banjir, Perbaikan Dikebut hingga H-7 Lebaran

Sedangkan untuk lelang pengerjaan fisik baru akan dilakukan pada pekan depan.

“Karena memang harus duluan konsultan pengawas dulu, karena proses pengadaannya lebih lama untuk konsultan itu. Jadi kita baru pekan depan untuk lelang fisik,” katanya.

Polri Petakan Jalur Rawan Kecelakaan Saat Mudik, Terutama di TransJawa

Baca juga: Jalan GDC Depok Ambruk Diduga karena Jembatan Lapuk

Adapun target pengerjaan, kata Dadan, diprediksi memakan waktu selama tiga hingga empat bulan.

“Insya Allah tahun ini kita harus selesai untuk dilaksanakan. Mudah-mudahan mohon doanya tidak ada halangan untuk pembangunan jembatan ini,” katanya.

“Mudah-mudahan kalau kita bisa masukin (lelang) pekan depan itu berarti sebulan berikutnya ya setelah lebaran lah kita, akhir Mei-lah anggap lah, kita baru mulai fisik atau awal Juni. Mudah-mudahan kalau tidak ada halangan dalam proses pengadaannya, kalau tidak ada gagal lelang atau apa,” katanya lagi.

Untuk proyek itu, dana yang dialokasikan disebut-sebut mencapai Rp7 miliar. “Betul, kita merencanakan untuk pembangunan itu senilai Rp7 miliar,” ujarnya.

Terkait hal itu, Dadan mengimbau agar masyarakat untuk sementara waktu tidak melintas di Jalan Boulevard, GDC, khususnya depan gedung Damkar. Sebab, dampak jalan ambruk telah melebar dan menimbulkan keretakan.

“Mohon maaf kepada pengguna jalan GDC kami tidak memaksakan untuk menggunakan jalan yang sebelah kiri, karena itu sudah retak dan potensi ambruk. Silakan cari jalan alternatif lain.”

Seorang wanita terpaksa melahirkan di dalam mobil ambulance yang akan membawanya bersalin ke rumah sakit, saat berada di jalan Desa Sungai Nanjung Kecamatan Matan Hilir Selatan, pada Jumat 10 Mei 2024 pukul 13.30 WIB.

Raniah Terpaksa Melahirkan di Tepi Jalan Gara-gara Infrastruktur di Ketapang Rusak

Wanita bernama Raniah terpaksa melahirkan di mobil ambulans saat menuju rumah sakit, gara-gara jalan menuju rumah sakit rusak

img_title
VIVA.co.id
10 Mei 2024