Pemprov DKI Terbitkan Surat Edaran Imbau Swasta WFH saat KTT ASEAN ke-43

Bendera negara Anggota ASEAN dan Timor Leste di The Golo Mori Convention Cente
Sumber :
  • ANTARA/Shofi Ayudiana

Jakarta – Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta melalui Dinas Tenaga Kerja, Transmigrasi dan Energi (Nakertransgi) resmi menerbitkan surat edaran (SE) imbauan untuk perusahaan swasta menerapkan Work From Home (WFH) bagi karyawannya selama Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) ASEAN ke-43 berlangsung.

Survei KedaiKOPI: Mayoritas Masyarakat Puas Atas Kinerja Polri Amankan Mudik Lebaran

Adapun KTT ASEAN ke-43 dilaksanakan di DKI Jakarta mulai dari 4 hingga 7 September 2023.

Surat edaran tersebut terbit dengan nomor E-0021/SE/2023 tentang Imbauan Pelaksanaan Bekerja di Rumah (Work From Home) bagi Perusahaan Swasta, BUMN dan BUMD di Wilayah Provinsi DKI Jakarta.

Ada Pemadaman Lampu 60 Menit di Jakarta Malam Ini, Simak Daftar Lokasinya

Kepala Dinas Nakertransgi DKI Jakarta, Hari Nugroho mengatakan, perusahaan diimbau untuk melaksanakan pekerjaan melalui kombinasi bekerja di rumah dan bekerja di kantor (WFH) dengan menyesuaikan sifat dan jenis pekerjaan pada periode persiapan dan penyelenggaraan KTT ke-43 ASEAN.

"Setiap perusahaan dapat menyesuaikan sendiri penerapan kombinasi WFH dan WFO yang akan dijalankan, sehingga aktivitas ekonomi tetap bisa berjalan dan KTT ke-43 ASEAN juga dapat terlaksana dengan lancar," kata Hari dalam keterangan tertulisnya, Kamis, 31 Agustus 2023.

Catat! Ada Pengalihan Arus di Sekitar MK Hari Ini Kalau Gak Mau Macet

Penerapan ASN DKI Jakarta WFH 50 Persen

Photo :
  • VIVA/M Ali Wafa

Hari menjelaskan, Pemprov DKI Jakarta akan menerapkan rekayasa lalu lintas dengan melakukan buka tutup jalan di area-area kegiatan (venue) KTT ASEAN seperti, hotel dan tempat pertemuan tingkat tinggi.

"Operasional transportasi umum seperti MRT, LRT dan Transjakarta masih tetap beroperasi," tuturnya.

Sebagai informasi, Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta melalui Dinas Perhubungan (Dishub) DKI akan melakukan rekayasa lalu lintas terhadap 29 ruas jalan di Ibu Kota saat Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) ASEAN ke-43 dilaksanakan pada 5-7 September 2023 mendatang. Rencana rekayasa lalu lintas itu akan dilakukan lebih awal pada 2 September 2023.

"Ruas jalan yang menjadi rute lintasan ada 29 lokasi. Manajemen rekayasa lalu lintas sepanjang 29 ruas jalan," ujar Kepala Dinas Perhubungan DKI Jakarta Syafrin Liputo kepada wartawan, dikutip Kamis, 24 Agustus 2023.

Syafrin menjelaskan bahwa rekayasa lalu lintas bakal diterapkan melalui beberapa metode. Pertama yaitu Dishub DKI akan melakukan buka - tutup jalan secara situasional di rute yang akan dilewati delegasi KTT ASEAN.

Ia menyebut bakal ada enam lokasi kegiatan KTT ASEAN di Jakarta, di antaranya yaitu Hotel ST Regis, Kantor Sekretariat ASEAN, JCC, Hutan Kota Plataran GBK, Hotel Sultan, dan Istana Merdeka.

Adapun kegiatan KTT Asean di ST Regis dilaksanakan pada 2-3 September, lalu 2-4 September di Sekretariat Asean, 5-6 September di JCC, 6 September di Taman Plataran GBK, dan 5-7 September di Hotel Sultan-Istana Negara.

"Kami mengimbau ke masyarakat untuk menghindari area enam lokasi yang tadi saya sebutkan," pungkasnya.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya