Detik-detik Pengemudi Fortuner Pelat Polisi Ancam Pengendara Lain Pakai Tongkat Besi

Viral mobil Fortuner berpelat Polri yang pengemudinya ancam pengendara lain.
Sumber :
  • Tangkapan layar IG lowslow.indonesia

Jakarta -- Viral di media sosial seorang pengemudi mobil Toyota Fortuner dengan pelat nomor dinas polisi mengancam pengendara lain dengan tongkat besi.

Detik-detik Mobil Ngebut Tabrak Warung di Cempaka Putih, 7 Motor Rusak

Salah satunya di-posting akun Instagram @lensa_berita_jakarta. Kejadiannya disebut terjadi di Jalan Pluit Selatan Raya, Jakarta Utara, seberang Emporium Pluit Mall. Peristiwanya disebut berlangsung pada Minggu, 15 Oktober 2023 dini hari.

"Tolong buat bapak polisi ditindak ya. (lokasi seberang emporium) plat nopol fortuner= 5727-00. Fortuner berstrobo bawa tongkat besi + plat polisi ancam pengendara mobil karena tidak diberi jalur," demikian seperti dikutip, Senin 16 Oktober 2023.

Viral! Imam Masjidil Haram Syekh Sudais Cari Indomie di Stand Kuliner Mahasiswa Indonesia

Pengemudi Fortuner terlihat menutupi laju mobil yang merekam. Sejurus kemudian, pengemudi Fortuner keluar seperti mencak-mencak mengambil sebuah tongkat besi.

Viral mobil Fortuner berpelat Polri yang pengemudinya ancam pengendara lain.

Photo :
  • Tangkapan layar IG lowslow.indonesia
Viral di TikTok Pernikahan Low Budget, Enggak Sampai Rp3 Juta

"Guys jadi ini barusan kejadian sama ade gw. Jadi ade lagi jalan balik ke rumah dari PIK. Terus di jalan gak ada apa2 tiba2 ada mobil Fortuner plat polisi nyalain strobo suruh ade gw berhenti kemungkinan gara2 gak dikasih jalan jalur tengah. Padahal jalan lebar. Pas di lampu merah, dia berhentiin ade gw trus kluarin tongkat besi. Mungkin dia liat ada dashcam jadi gak turun dia. Oiya itu di belakang fortuner ada temannya 1 mobil lagi. Terus ade gw biarin aja tapi masih diikutin," kutip akun itu lagi.

Terkait hal ini, polisi pun angkat bicara. Kepala Satuan Lalu Lintas Polres Metro Jakarta Utara, Komisaris Polisi Edy Purwanto mengaku pihaknya sudah menerima kabar itu. Saat ini, pihaknya masih melakukan penelusuran. "Baru kami telusuri terkait hal tersebut," ucap Edy.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya