Pulau Galang Dinilai Kosong, Aman Tangani Corona

Pulau Galang, lokasi yang bakal dibangun rumah sakit khusus penyakit menular.
Sumber :
  • tvOne

VIVAnews - Indonesia menyiapkan satu pulau lagi yakni Pulau Galang di Kepulauan Batam, sebagai tempat menangani virus corona atau covid-19 selain Pulau Natuna, Kepulauan Riau, Pulau Sebaru, Kepulauan Seribu. Pulau Galang merupakan eks pulau pengungsi asal Vietnam pada tahun 1979 hingga 1996.

COVID-19 di Jakarta Naik Lagi, Total Ada 365 Kasus

Menteri Koordinator Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (PMK), Muhadjir Effendy, mengatakan untuk di Pulau Galang pemerintah tidak perlu lagi membangun fasilitas kesehatan. Sebab, banyak gedung yang sudah terbangun. Pemerintah hanya perlu melakukan rehabilitasi bangunan agar menjadi layak ditempati.

"Di Pulau Galang kita siapkan dan itu bukan kita bangun itu tinggal rehab saja. Dulu itu adalah tempat pengungsian dari warga Vietnam, jadi tinggal diperbaiki saja," kata Muhadjir di Malang, Jumat, 6 Maret 2020.

Imigran Rohingya Dapat Penolakan di Aceh, Aa Gym: Bayangkan Kalau Kita di Posisi Mereka

Muhadjir menyebut alasan memilih Pulau Galang, karena pulau ini dianggap kosong. Pemerintah tidak takut ada penolakan seperti di Natuna. Karena Pulau Galang hanya memiliki 100 kartu keluarga. Apalagi Pulau Galang sebagai tempat observasi dianggap paling besar dan luas ketimbang Natuna dan Sebaru.

"Pulau Galang kebutulan kosong, hanya 100 KK. Jadi tidak terlalu masalah, saya tegaskan itu tidak membangun, jadi hanya merenovasi fasilitas yang sudah ada. Kenapa ditambah, kita harus mengantisipasi situasi yang paling tidak kita inginkan. Sehingga, meskipun sudah punya dua pusat untuk evakuasi dan observasi termasuk karantina, kita tambah satu pulau lagi," kata Muhadjir.

Kasus COVID-19 di DKI Jakarta Naik Sejak November 2023

Sebelumnya, di Pulau Natuna difungsikan untuk observasi WNI yang dievakuasi dari Wuhan, China. Sementara di Pulau Sebaru digunakan untuk observasi WNI yang bekerja di Kapal Pesiar Diamond Princess, Jepang. Pulau Galang disiapkan untuk mengantisipasi kemungkinan terburuk di dalam negeri, selain dua Natuna dan Sebaru.

"Pulau Galang kami siapkan untuk proses evakuasi, observasi dan karantina. Untuk mengantisipasi kalau memang terjadi. Karena wabah ini dalam suasana yang sangat tidak kita inginkan," ujar Muhadjir.

Pulau Galang ini dijadikan pulau cadangan dalam penanganan virus corona. Di pulau ini terdapat sebuah rumah sakit yang saat ini sedang dilakukan rehabilitasi sesuai standar operasional prosedur penanganan Covid-19. Muhadjir menyebut, langkah ini diambil pemerintah sebagai upaya maksimal dalam penanganan dan pencegahan wabah virus corona.

"Ya kita ingin maksimal, daya tampung lebih banyak dari Natuna dan Sebaru. Presiden minta dua Minggu kedepan sudah siap. Presiden sudah memerintah Panglima TNI untuk menyiakan Pulau Galang," tutur Muhadjir.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya