Bawa Puluhan Anggota TNI ke Polrestabes Medan, Mayor Dedi Diperiksa Intel Kodam Bukit Barisan

Anggota TNI AD datangi Polrestabes Medan
Sumber :
  • B.S Putra

Medan – Setelah sempat mendatangi Gedung Satuan Reserse Kriminal atau Satreskrim Polrestabes Medan, Sabtu 5 Agustus 2023, Mayor Dedi Hasibuan, dimintai keterangan oleh tim Intel Kodam I Bukit Barisan (BB).

Selesai Periksa Eks Gubernur Babel Terkait Kasus Pemalsuan, Bareskrim Sita Dokumen BSB Ini

"Iya sedang kita minta keterangan," ucap Kapendam I Bukit Barisan, Kolonel Inf Rico J Siagian, kepada wartawan di Kota Medan, Senin 7 Agustus 2023.

Klarifikasi tersebut, tidak lepas dengan kedatangan Mayor Dedi bersama puluhan anggota TNI Angkatan Darat (AD) dari Kodam I Bukit Barisan. Peristiwa tersebut sempat viral di media sosial.

KSAL Muhammad Ali Kunjungi Industri Pertahanan Strategis China, Ada Apa?

"Minta keterangan klarifikasi kejadian kemarin (di Polrestabes Medan)," tutur Rico. 

Diberitakan sebelumnya, puluhan anggota TNI Angkatan Darat (AD) dari Kodam Bukit Barisan mendatangi Mako Polrestabes Medan di Jalan HM Said, Kota Medan, Sabtu siang, 5 Agustus 2023. Kedatangan prajurit TNI mempertanyakan penahanan terhadap seorang tersangka ARH.

140 Prajurit Baru Spartan Hardha Dedali Resmi Perkuat Yonko 467 Kopasgat

Berdasarkan informasi diperoleh puluhan personil TNI itu menggunakan baju seragam loreng hijau dan hitam. Kemudian, ada juga prajurit menggunakan pakaian sipil.

Mereka mendatangi Satreskrim Polrestabes Medan, untuk mempertanyakan terkait dengan proses hukum dan penahanan terhadap ARH dalam kasus pemalsuan surat keterangan tanah.

Kedatangan anggota prajurit TNI AD itu, dipimpin oleh Penasehat Hukum Kodam I Bukit Barisan, Mayor Dedi Hasibuan. Dia masih ada hubungan saudara dengan ARH.

Mayor Dedi Hasibuan sempat bertemu dengan Kepala Satuan Reserse Kriminal Polrestabes Medan, Kompol Teuku Fathir. Dilaporkan sempat terjadi ketegangan antara keduanya.

Mayor Dedi meminta pihak kepolisian menangani kasus ARH untuk dapat memberikan penangguhan.

Kepala Bidang Humas Polda Sumut, Kombes Hadi Wahyudi membenarkan kedatangan puluhan anggota TNI AD tersebut. Namun kedatangan tersebut, hanya sebatas berkordinasi dengan kasus menjerat ARH.

"Iya betul, beliau tadi hadir ke Kantor kasat Reskrim untuk berkoordinasi terkait permohonan penangguhan penahanan. Dalam kapasitas mayor Hasibuan sebagai keluarga ARH salah seorang tersangka," sebut Hadi, Minggu 6 Agustus 2023.

Hadi menjelaskan bahwa kedatangan Mayor Dedi dengan anggota TNI AD lainnya, untuk mempertanyakan proses hukum ditangani Satuan Reserse Kriminal Polrestabes Medan terhadap ARH.

"Semua ini dalam koridor koordinasi, terkait persoalan hukum. Pada Prinsipnya kepolisian profesional dalam menegakan Hukum berdasarkan Aturan yang berlaku," jelas Hadi.

Hadi mengungkapkan, kedatangan anggota prajurit TNI datang ke kantor polisi adalah hal yang biasa dan tidak perlu dibesar-besarkan. Karena, TNI/Polri sudah menjaga satu kesatuan di Indonesia ini.

"Kami TNI Polri Solid, setiap Hal selalu dikoordinasikan dengan baik. Bahwa tugas polisi sebagai pelayan kepada semua pihak," jelas Hadi.

Sementara itu, Kapendam I Bukit Barisan Kolonel Inf Rico J Siagian mengungkapkan hal yang sama. Bahwa Mayor Dedi Hasibuan selain dari keluarga ARH juga sebagai penasehat hukumnya.

"Mayor Dedi dan ARH mereka bersaudara," ucap Rico.

Rico menyelesaikan apa dilakukan Mayor Dedi Hasibuan yang membawa anggota TNI mendatangi Gedung Satuan Reserse Kriminal Polrestabes Medan. Ia mengatakan pihaknya menyerahkan proses hukum tersebut, kepada pihak kepolisian.

"Kodam I Bukit Barisan dan Polda Sumut solid dan berkomitmen, setiap Persoalan hukum mempercayakan semua prosesnya terhadap kepolisian. Juga dalam hal ini kepada Polrestabes Medan," jelas Rico.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya