JK Dukung Langkah Cawe-cawe Politik Jokowi untuk Jaga Demokrasi

Jusuf Kalla Hadiri Milad PKS ke-21
Sumber :
  • VIVA/M Ali Wafa

VIVA Politik – Mantan wakil presiden Jusuf Kalla mendukung sikap Presiden Joko Widodo menjelang Pemilihan Umum (Pemilu) 2024 yang disebut cawe-cawe untuk melaksanakan demokrasi yang baik.

Ketua MPR: Tidak Ada Celah untuk Menunda atau Membatalkan Pelantikan Prabowo-Gibran

Menurut JK, panggilan akarbnya, sikap cawe-cawe itu untuk menjaga demokrasi dalam menjalankan pemilu jujur dan adil tersebut sangat bagus.

"Kita harap tentu bisa dilaksanakan dengan baik. Kalau ingin apa yang dijelaskan untuk demokrasi berjalan dengan baik agar pemilu jujur dan adil, tentu kita dukung," kata Jusuf Kalla di kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, Selasa, 30 Mei 2023.

Ajak 38 DPW PAN ke Istana, Zulhas Tak Bahas Kabinet dengan Jokowi

Presiden Joko Widodo memberikan keterangan pers kepada wartawan di Jakarta, Kamis, 4 Mei 2023.

Photo :
  • ANTARA/Gilang Galiartha

Dia menilai Jokowi mengetahui batasan tersendiri dalam melaksanakan demokrasi yang baik serta pemilu yang jujur dan adil.

Soal Peluang Ajak Jokowi Gabung ke PAN, Zulhas Berkelakar: Pak Jokowi Owner 

Mantan ketua umum Partai Golkar tersebut juga menanggapi kebijakan infrastruktur yang harus tetap berjalan. Kendati demikian, dengan mempertimbangkan infrastruktur yang efisien sesuai dengan kebutuhannya.

Di sisi lain, dia tidak menampik bahwa setiap pemimpin memiliki caranya masing-masing dalam membangun infrastruktur.

"Tetap, pembangunan pemerintah tetap, jalan industri tetap jalan, cuma tentu caranya berbeda masing-masing pemimpin dan pemerintahan tujuannya sama tidak ada perbedaan tujuan. Akan tetapi, yang berbeda adalah cara pilihan masing-masing pemimpin pemerintahan yang ada dan kondisi yang ada," katanya.

Dua siswa Sekolah Menengah Atas memperhatikan gambar partai politik peserta pemilu 2019 di Komisi Pemilihan Umum (KPU) Jawa Barat, Bandung, beberapa waktu lalu (Foto ilustrasi)

Photo :
  • ANTARA FOTO/Raisan Al Farisi

JK juga menilai Pemerintah menjaga agar aparat tidak campur tangan dalam kontestasi politik Pemilu 2024. Menurut JK, posisi aparat hanya sebagai wasit.

Presiden Joko Widodo sebelumnya bertemu dengan para pemimpin redaksi media massa dan pegiat media di Istana Merdeka, Jakarta. "Ya, ngobrol saja, ngobrol tentang cawe-cawe pokoknya," kata Helmy Yahya, pemilik kanal Youtube "Helmy Yahya Bicara" di lingkungan Istana Kepresidenan, Jakarta, Senin. (ant)

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya