VIVA – Insiden pemain kolaps di tengah pertandingan kembali terjadi. Kali ini kejadian nahas itu dialami pemain Besiktas, Fabrice Nsakala.
Pada laga Liga Super Turki, Sabtu 21 Agustus 2021, Besiktas melawat ke kandang Gaziantep BB. Laga berjalan sengit karena kedua tim sama-sama ngotot ingin memburu gol yang tak kunjung muncul.
Namun mendadak suasana di Stadion Gaziantep mencekam. Pada menit 71, bek kiri Besiktas, Fabrice Nsakala mendadak rubuh.
Pemain asal Kongo itu tergeletak di sisi lapangan setelah terlihat kesakitan sembari menyentuh perut serta dadanya. Sebelum tim medis menghampiri Nsakala, rekan-rekan setimnya yang berada di dalam lapangan dengan sigap mengecek lebih dulu kondisi dan membantu.
Laporan Givemesport, Nsakala pun akhirnya diangkut ke rumah sakit dengan menggunakan ambulans. Dan syukurnya, dia dalam kondisi sadar.
"Fabrice Nsakala tidak bisa melanjutkan laga karena merasa kurang sehat selama pertandingan. Dia sudah dilarikan ke rumah sakit untuk mendapat penanganan dan kini dalam kondisi sadar," tulis Besiktas di twitter resmi klub.
Tak hanya memuat informasi terkini tentang Nsakala. Besiktas juga mengunggah foto sang pemain sedang berbaring di ranjang rumah sakit. Meski ada sejumlah alat menempel di tubuhnya, pemain 31 tahun itu melempar senyum dan memberikan tanda dua jempol ke arah kamera.
Kejadian yang menimpa Nsakala ini tentu saja langsung mengingatkan publik dengan insiden Christian Eriksen pada Euro 2020 lalu. Gelandang Timnas Denmark tersebut kolaps di lapangan karena mengalami henti jantung.
Malah Eriksen ketika itu sempat tak sadar dan kritis. Untungnya nyawa penggawa Inter Milan tersebut masih bisa diselamatkan dengan bantuan tim medis.
Peristiwa pemain mendadak pingsan juga terjadi di Prancis pekan lalu ketika pertandingan antara Bordeaux versus Olympique Marseille.
Bomber Bordeaux bernama Samuel Kalu kolaps di tengah laga ketika momen tendangan bebas yang dilakukan Dimitri Payet. Kalu jatuh tiba-tiba, rekan-rekannya yang melihat langsung menghampiri dan juga petugas medis.
Setelah mendapat penanganan, Kalu didiagnosis menderita dehidrasi. Duel tersebut memang berlangsung di tengah kondisi cuaca yang sangat terik.
