- AP Photo/Peter Dejong
VIVA Bola – Unai Simon jadi pahlawan kemenangan Timnas Spanyol di UEFA Nations League 2022/2023. Dia menggagalkan dua eksekusi penalti pemain Timnas Kroasia dalam pertandingan final yang dilangsungkan di De Kuip Stadium, Senin dini hari WIB 19 Juni 2023.
Meski bersaing dengan ketat dan saling jual beli serangan, namun kedua tim harus mengakhiri 120 menit pertandingan dengan kedudukan imbang tanpa gol. Beberapa peluang Timnas Kroasia bisa dimentahkan oleh Unai Simon.
Simon bicara mengenai perasaannya dalam pertandingan tersebut. Diakuinya, begitu masuk adu penalti, tanggung jawab seorang kiper akan bertambah. Itulah yang membuatnya terlihat gemilang di mata penonton.
Timnas Spanyol vs Timnas Krosia di UEFA Nations League
- AP Photo/Martin Meissner
"Namun, kami tidak dapat melupakan bahwa pertandingan ini berlangsung selama 120 menit, dengan seluruh anggota tim bekerja keras dan memberikan segalanya," kata Simon, dikutip dari laman resmi UEFA.
Pujian diberikan Simon kepada para pemain Spanyol. Keberhasilan menjadi juara UEFA Nations League 2022/2023 ini adalah buah dari kerja keras semua anggota tim.
Kiper berusia 26 tahun tersebut juga berbicara soal keberhasilannya menahan dua penendang Timnas Kroasia, Lovro Majer dan Bruno Petkovic. Sejak sebelum laga, karakter eksekutor penalti lawan sudah dipelajari.
Timnas Spanyol juara UEFA Nations League
- AP Photo/Martin Meissner
Akan tetapi, khusus untuk Majer, dia sama sekali tidak mempelajarinya. Akhirnya Simon harus mengambil keputusan cepat untuk menebak kemana arah tembakan Majer.
"Tidak ada kata bohong, saya telah mempelajari keenam penendang penalti, kecuali dia! Saya harus membuat keputusan, melihat bagaimana dia menempatkan bola, dan itulah mengapa saya memilih sisi itu," tutur Simon.
"Setelah memutuskan bahwa dia mungkin menembak ke tengah, saya punya waktu untuk mengangkat kaki saya. Itu adalah sesuatu yang tidak terpikirkan oleh Anda. Itu cuma muncul di pikiran Anda saat itu," imbuhnya.
Untuk aksinya menggagalkan eksekusi Petkovic, diakui kiper Athletic Bilbao itu sebagai momen signifikan. Karena hasilnya adalah gelar juara untuk Tim Matador.
"Saya telah melakukan banyak penyelamatan sepanjang karier saya. Saya tidak tahu apakah itu yang terbaik. Tapi, ini salah satu yang paling signifikan," ujar Simon.
