- Uki Rama (Malang)/ VIVA
BALI – Arema FC akan menghadapi lawan berat di pekan kedua Liga 1 musim 2023-2024. Singo Edan akan melawan skuat bertabur bintang, Persib Bandung.
Duel antara Arema FC kontra Persib bakal di gelar di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Gianyar, Bali pada Jumat, 7 Juli 2023 malam.
Pelatih Arema FC, Joko Susilo mengakui bahwa Persib adalah tim bertabur bintang. Ditambah kehadiran Luis Milla yang sejak musim lalu menjadi kekuatan tersendiri bagi Maung Bandung.
Sementara kondisi berbeda dialami oleh Arema FC. Usai ganti pelatih sebanyak 3 kali di musim lalu. Hampir 50 persen lebih skuat musim ini adalah pemain baru yang masih membutuhkan waktu untuk beradaptasi.
"Untuk menghadapi Persib yang bertabur bintang kita juga mengakui itu. Mereka memang bagus, apalagi mereka satu tahun dengan pelatih yang sama. Sementara kami masih membangun tim tapi bukan berarti kami harus berkecil hati," kata Joko Susilo.
Pelatih yang akrab disapa Getuk itu menuturkan bahwa aturan baru soal 6 pemain asing dan pemain U-23 menjadi keuntungan bagi semua tim. Hal ini dianggap sebagai modal berharga karena kekuatan tim menjadi lebih merata. Dia pun yakin Arema FC bisa mengalahkan Persib.
"Karena di kompetisi sekarang ada 6 pemain asing dengan 1 pemain kelahiran 2001 (U-23) bermain dengan 45 menit. Jadi saya fikir ini kekuatan kita hampir merata. Tidak jomplang seperti kemarin yang kaya bertabur bintang, yang biasa pemainya biasa saja. Sekarang tidak semua sama saja jadi saya menganggap Persib bagus tapi kami punya keyakinan punya kepercayaan diri," ujar Getuk.
Tantangan lain Arema FC adalah bermain di Stadion Kapten I Wayan Dipta. Meski berstatus tuan rumah Arema FC tidak bermain di Malang melainkan bermain di Bali. Hal ini tentu saja mempengaruhi mental pemain karena dukungan suporter tidak akan sebesar di Malang.
Pelatih Arema FC Joko Susilo
- Instagram @aremafcofficial
"Tentu kami lebih senang kalau main di kandang dengan dukungan suporter. Tapi situasi ini kami harus jalani dan musim lalu sudah kami jalani. Kalau boleh jujur ya kami ingin main di kandang dengan dukungan penonton. Pasti ada dukungan meski tidak banyak," tutur Getuk.
