- VIVA/B.S Putra
Jakarta – Babak pendahuluan Liga 2 2023/24 sudah selesai. Bersamaan dengan itu, sudah diketahui pembagian grup untuk babak 12 besar.
Grup X diisi oleh Semen Padang FC, Persiraja Banda Aceh, PSMS Medan, dan PSIM Yogyakarta.
Pemain Semen Padang FC, Kenneth Ikechukwu Ngowake
- VIVA/B.S Putra
Selanjutnya, di Grup Y ada FC Bekasi City, Persela Lamongan, Malut United, dan Deltras Sidoarjo.
Terakhir di Grup Z ada PSBS Biak, Persewar Waropen, Persipal Babel United, dan Gresik United.
Babak 12 besar akan digelar dengan sistem round-robin. Setiap tim dalam satu grup akan saling bertemu di laga kandang dan tandang. Nantinya, hanya juara grup dan satu runner-up terbaik yang lolos ke semifinal.
Dua pemenang babak semifinal dipastikan promosi ke Liga 1 2024/2025 serta berpeluang menjadi juara Liga 2 musim ini. Sebaliknya, tim yang kalah di semifinal akan bertanding di perebutan juara 3 yang juga berhadiah satu tiket promosi tersisa.
Selain babak 12 besar, ada juga grup playoff untuk menghindari degradasi. 16 tim peringkat 4-7 dari Grup 1 hingga 4 bertarung di babak ini.
16 tim tersebut dibagi dalam empat grup yang diisi masing-masing empat tim. Dua tim teratas bertahan di Liga 2, sedangkan dua tim terbawah masing-masing grup harus terdegradasi ke Liga 3.
Berikut adalah pembagian grup di babak 12 besar Liga 2 2023/24:
Grup X
1. Semen Padang FC
2. Persiraja Banda Aceh
3. PSMS Medan
4. PSIM Yogyakarta
Grup Y
1. FC Bekasi City
2. Persela Lamongan
3. Malut United FC
4. Deltras Sidoarjo
Grup Z
1. PSBS Biak
2. Persewar Waropen
3. Persipal Babel United
4. Gresik United FC
Pembagian grup playoff Liga 2
Grup A
1. Sriwijaya FC
2. Perserang Serang
3. Sada Sumut FC
4. PSKC Cimahi
Grup B
1. Nusantara United
2. PSPS Riau
3. Persikab Kabupaten Bandung
4. PSDS Deli Serdang
Grup C
1. Persijap Jepara
2. Sulut United
3. Persipa Pati
4. Persiba Balikpapan
Grup D
1. Persipura Jayapura
2. PSCS Cilacap
3. Kalteng Putra
4. Persekat Tegal
Menguak Grup WA 'Saya Ganti Kalian' di Kementan Era SYL, Apa Isinya?
Protokol Menteri Pertanian era Syahrul Yasin Limpo (SYL), Rininta Octarini mengungkap, ada sebuah grup WhatsApp (WA) di Kementan bernama 'Saya Ganti Kalian'.
