- IG: Persebaya Surabaya
Malang – Arema FC harus menelan malu usai kalah dari tim rival Persebaya. Singo Edan menyerah 0-1 pada laga yang digelar di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Gianyar, Bali pada Rabu, 27 Maret 2024.
Pelatih Arema FC, Widodo Cahyono Putro melarang para pemain merasakan kecewa yang berlebihan. Dia minta pemain untuk kembali bangkit menatap laga selanjutnya. Karena perjuangan menghindar dari zona degradasi masih panjang.
"Tentunya saya ke pemain tetap menumbuhkan semangat ya. Tidak ada yang putus asa, tidak ada yang kecewa ya kecewa untuk hari ini selesai," kata Widodo.
Widodo justru meminta para pemain saling rangkul dan memberikan motivasi pada pemain yang membuat kesalahan di laga melawan Persebaya. Katanya, pemain harus tetap menjaga kebersamaan hingga akhir kompetisi Liga 1.
Pelatih Arema FC, Widodo Cahyono Putro.
- VIVA/Uki Rama
"Tentunya saya harapkan ke pemain semua kebersamaan dijaga terus respect semua komunikasi. Ada temannya membikin kesalahan angkat, support jangan terus dijauhkan terus dibully. Harus di-support inilah sepakbola di mana kebersamaan ini harus dijaga sampai nanti diakhir kompetisi Liga 1," ujar Widodo.
"Terus berjuang ya kita masih belum aman ya masih belum aman dan tentunya berharap terus percaya terus yakin karena itu adalah motivasi dari kami," tambah Widodo.
Sementara itu, pemain senior Arema FC Greg Nwokolo meminta semua pemain untuk introspeksi karena selalu kemasukan gol di setiap pertandingan. Dia dan para pemain telah berkomitmen untuk memperbaiki kesalahan dan menatap laga selanjutnya dengan optimis.
"Kita harus introspeksi diri bahwa setiap kita main kita selalu kebobolan dari bola-bola mati. Dan itu jadi tugas kita bermain untuk perbaiki dan coba pertandingan berikutnya," tutur Greg.
