- Juventus.com
VIVA – Pelatih Juventus, Maurizio Sarri mengakui, tidak terlalu memperdulikan kritikan yang dilayangkan kepadanya. Sarri terus mendapatkan kritikan terkait dengan penampilan Juventus dalam beberapa pertandingan terakhir.
Juventus masih berada di puncak klasemen Serie A dengan keunggulan enam poin dari Lazio. Sedangkan pertandingan Serie A sendiri tersisa enam laga lagi.
Juventus juga masih berlaga di Liga Champions. Sarri gagal mempersembahkan gelar Coppa Italia dan Supercoppa Italia musim ini. Kritikan kemudian mulai dilayangkan ke Sarri.
"Jujur saya tidak terlalu memperhatika kritikan. Saya selalu berusaha fokus hanya pada apa yang bisa saya lakukan," kata Sarri dikutip dari Sportkeeda.
"Saya tidak tahu apa yang orang katakan di media sosial, karena saya tidak berada di sana," tambahnya.
Dalam dua pertandingan terakhir Juventus gagal meraih kemenangan. Terakhir, Juventus ditahan imbang oleh Atalanta 2-2.
Sarri juga tidak memperdulikan kritikan soal minimnya gol dari lini tengah. Cristiano Ronaldo dan Paulo Dybala telah menjadi pemain yang sering mencetak gol dari enam laga terakhir Juventus.
"Kami mencetak 17 gol dalam enam laga terakhir, dan saya tidak peduli dengan rasio penilaian kami," jelasnya.
"Kami semua tahu, di antara gelandang kami Aaron Ramsey adalah pemain yang berpotensi mencetak gol, mengingat karakteristik permainan individunya. Lalu kami memiliki pemain yang akan berkembang di masa depan, seperti Rodrigo Bentacur dan Adrien Rabiot," katanya.
Baca juga:
Selangkah Lagi Juara LaLiga, Madrid Ingatkan Fans untuk Tidak Berpesta
Momen Lucu Marcus Thuram Ledek Sang Ayah, Ogah Dianggap Fans Juventus
Ada momen lucu pada perayaan selebrasi kemenangan Inter Milan sebagai juara di Liga Italia 2023-2024. Marcus Thuram menjadi sosok yang berhasil mencuri perhatian
