- Instagram/@FCBayern
VIVA – Ada sebuah fakta di balik kemenangan besar yang diraih Bayern Munich, akhir pekan lalu. Ya, armada The Bavarians berhasil membantai Mainz 05 dengan skor 6-1 dalam laga pekan 3 Bundesliga 2019/2020, di Allianz Arena.
Dalam pertandingan itu, Bayern sempat kebobolan lebih dulu saat laga baru berjalan enam menit lewat gol Jean-Paul Boetius. Akan tetapi, Bayern berhasil membalas enam gol masing-masing lewat aksi Benjamin Pavard (menit 36), David Alaba (45’), Ivan Perisic (54’), Kingsley Coman (64’), Robert Lewandowski (78’), dan Alphonso Davies (80’).
Usai pertandingan, ada beberapa fakta yang tercipta. Yang pertama, ada dua pemain anyar Die Roten yang berhasil mencetak gol debutnya pada musim pertamanya membela Bayern.
Yang pertama ada nama Pavard, bek sayap berpaspor Prancis yang diboyong dari VfB Stuttgart. Dan tentunya Perisic, winger Kroasia yang baru saja dipinjam dari Inter Milan.
Akan tetapi, terpenting adalah catatan enam gol yang bisa dicetak Bayern di laga itu. Sebab, menurut data Opta, sudah lebih dari 20 tahun Bayern tak bisa mencetak enam gol dalam satu pertandingan dengan enam pemain berbeda.
Ya, pemegang 29 gelar juara Bundesliga ini terakhir kali berhasil mencetak enam gol dengan pemain berbeda dalam satu pertandingan pada 1998. Tepatnya dalam laga pekan 3 Bundesliga 1998/1999, Bayern sukses menghabisi Hansa Rostock juga dengan skor 6-1 di Olympic Stadium.
Keenam gol Bayern saat itu juga dibuat oleh enam pemain berbeda. Enam gol Bayern saat itu dibuat oleh Stefan Effenberg (50’), Thomas Helmer (53’), Bixente Lizarazu (56’), Alexander Zickler (72’), Carsten Jancker (73’), dan Giovane Elber (85’). (one)
Zinedine Zidane Pilih Manchester United Ketimbang Bayern Munich
Mantan pelatih Real Madrid, Zinedine Zidane lebih memilih melatih Manchester United ketimbang harus menangani Bayern Munich.
