Vitor Roque Kartu Merah, Xavi Marah ke Wasit Alaves Vs Barcelona
- AP Photo/Alvaro Barrientos
Spanyol – Vitor Roque diganjar kartu merah oleh wasit dalam pertandingan LaLiga Alaves vs Barcelona di Mendizorroza, Minggu dini hari WIB 4 Februari 2024. Pelatih Xavi Hernandez marah akan keputusan sang pengadil.
Vitor Roque dikeluarkan dari lapangan oleh wasit karena kartu kuning kedua pada menit 72. Ketika itu tim asal Catalan sedang unggul 3-1 dan tetap bertahan sampai pertandingan usai.
Sang juru taktik senang anak asuhnya bisa memenangkan pertandingan ini. Diakuinya tidak mudah untuk mengalahkan Alaves yang mengandalkan permainan fisik dalam menghadapi Barcelona.
Penyerang Barcelona, Vitor Roque
- AP Photo/Alvaro Barrientos
"Kami tahu bagaimana harus menderita. Saya sangat senang. Reaksi tim benar-benar hebat. Hari ini, di lapangan sangat menuntut," ujar Xavi, dikutip dari Football Espana.
Terkait kartu merah Roque, dia menganggap wasit telah melakukan kekeliruan. Tidak seharusnya penyerang muda berusia 18 tahun andalannya itu mendapatkan keputusan seperti itu.
"Itu adalah kesalahan. Kesalahan lain yang dilakukan wasit terhadap kami. Anda sudah melihatnya. Saya cuma meminta mereka membiarkan kami bertanding," tutur Xavi.
"Kami membayar untuk kasus Negreira. Tapi saya tidak akan berbicara tentang wasit. Anda sudah melihat kenyataannya. Saya tidak akan mengatakannya lagi atau Anda akan membunuh saya. Kesalahan lagi dan lagi," imbuhnya.
Alaves vs Barcelona
- AP Photo/Alvaro Barrientos
Roque adalah pencetak gol ketiga Barcelona ke gawang Alaves dalam pertandingan ini. Baru bergabung di Januari 2024, penyerang asal Brasil itu sudah memperlihatkan permainan yang baik.
Dengan keputusan wasit memberinya kartu merah dalam pertandingan ini jelas merugikan Barcelona ke depan. Karena itu Xavi memastikan bakal mengajukan banding.
"Kartu merahnya dalam pertandingan tidaklah adil. Kami akan mengajukan banding," tegasnya.
Terbentang Spanduk Bertuliskan 'Hentikan Genosida' di Final Liga Champions Wanita
UEFA mengizinkan pengibaran bendera Palestina dengan tulisan "Hentikan Genosida" sebelum kick-off laga final Liga Champions Wanita UEFA antara Barcelona vs Lyon
