Neymar Sumbang Rp2,5 Miliar untuk Dani Alves di Tengah Kasus Pelecehan Seksual

Penyerang Paris Saint-Germain (PSG), Neymar (kanan) dan Dani Alves
Sumber :
  • Twitter/@PSG_inside

Jakarta – Neymar dan Dani Alves memiliki ikatan emosional. Keduanya lama bersama-sama di Barcelona dan Timnas Brasil. Karena itulah mereka saling bantu ketika ada yang kesulitan.

Bicara Kekalahan dari Madrid, Bek Barcelona Silang Pendapat dengan Xavi

UOL mengabarkan, Neymar memberikan sumbangan sebesar 150 ribu euro (Rp2,5 miliar) kepada Dani Alves yang sedang tersandung kasus pelecehan seksual. Itu adalah buntut dari tindakannya di klub malam Barcelona pada Desember 2011 lalu.

Dani Alves kini tak bisa bergerak bebas menggunakan uang miliknya sekarang ini, karena pengadilan sedang melakukan pembekuan aset. Sementara ada yang harus dibayarkannya ke pengadilan.

Real Madrid Vs Barcelona Seperti Final LaLiga

Dani Alves, Munir El Haddadi, Lionel Messi dan Neymar

Photo :
  • Daily Mail

Aset Alves dibekukan bukan terkait dengan kasus pelecehan seksualnya, melainkan karena kasus dengan manatan istrinya. Dia mendapat tuntutan dari Dinorah Santana karena tidak membayar tunjangan.

Dikalahkan Real Madrid, Kiper Barcelona Kecam LaLiga

Situasi pria berusia 40 tahun itu benar-benar terjepit. Neymar kemudian berinisiatif mengirimkan uang Rp2,5 miliar kepada Alves. Itu digunakan untuk membayar kompensasi mitigasi atas kerusakan yang ditimbulkan atas nama Alves ke pengadilan Spanyol.

Karena kasus pelecehan seksual ini, Alves terancam dihukum sembilan tahun penjara. Untuk menghadapi tuntuan itu, dia menunjuk Gustavo Xisto, yang juga biasa bekerja sama dengan perusahaan ayah dari Neymar sebagai pengacara.

Legenda Barcelona, Dani Alves

Photo :
  • AP Photo

Alves masih bersikeras menyatakan diri tak bersalah dalam kasus ini. Dia mengaku tindakan yang dilakukan berdasarkan atas dasar suka sama suka. Sehingga tak mungkin dirinya bisa dituntut.

Pembelaan Alves itu masih akan diuji lagi kebenarannya. Mantan pemain Sevilla itu akan datang ke pengadilan untuk menjalani persidangan pada Februari 2024.

Dalam situasi terjepit dengan aset yang sedang dibekukan, bantuan finansial dari rekan, seperti yang dilakukan Neymar sangat berharga bagi Alves. Apalagi butuh dana besar untuk membayar keperluan selama proses persidangan.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya