Kapok Kena Corona, Kota Ini Haramkan Konsumsi Anjing dan Kucing
- The Star
"Sebagai hewan peliharaan, anjing dan kucing membentuk hubungan lebih dekat dengan manusia ketimbang hewan-hewan lainnya, dan melarang konsumsi anjing, kucing, dan hewan-hewan peliharaan lainnya adalah praktik umum di negara-negara maju dan di Hong Kong dan Taiwan," sebut pernyataan pemerintah Kota Shenzhen, sebagaimana dilaporkan kantor berita Reuters.
"Pelarangan ini juga merupakan tanggapan atas tuntutan dan semangat peradaban manusia," tambah pernyataan tersebut.
- Sembilan pertanyaan yang belum terjawab tentang virus corona
- Virus kelelawar: Penyakit akibat corona dianggap berasal dari binatang ini
- Tradisi ganjil makan daging `menakutkan` di Sulawesi Utara dan harga lingkungannya
HIS, selaku organisasi pelindung satwa, mengapresiasi langkah itu.
"Ini benar-benar bisa menjadi momentum dalam upaya mengakhiri perdagangan brutal yang menewaskan sekitar 10 juta anjing dan 4 juta kucing di China setiap tahun," ujar Dr Peter Li, spesialis kebijakan China dari HSI.
BBC