Jangan Coba-coba Screenshot Profil di WhatsApp, Begini Akibatnya

Ilustrasi screenshot WhatsApp.
Sumber :
  • NewsBeezer

VIVA Tekno – Atas nama perlindungan privasi pengguna, platform pesan instan WhatsApp menguji fitur baru yang akan memblokir kemampuan untuk mengambil foto atau screenshot profil.

Fitur ini, seperti dikutip dari WABetaInfo, menjadi penting mengingat maraknya masalah keamanan di media digital. Salah satunya adalah pencurian identitas seseorang untuk menjalankan aksi penipuan.

Sebab, pengembangan fitur yang dilakukan WhatsApp dapat memberikan lapisan keamanan ekstra untuk mencegah orang menyalahgunakan foto pengguna.

Melansir dari Read Write, fitur ini telah hadir dalam pembaruan WhatsApp yang diluncurkan melalui Google Play Beta Program.

Nantinya, saat pengguna mencoba mengambil tangkapan layar foto profil pengguna lain, maka yang muncul adalah layar hitam dengan pesan yang bertuliskan 'Tidak dalam mengambil screenshot karena pembatasan aplikasi'.

Fitur untuk memblokir tangkapan layar foto profil sekarang tersedia untuk beberapa orang pada versi beta untuk Android. Pemblokiran tangkapan layar akan tersedia untuk lebih banyak pengguna dalam beberapa minggu mendatang.

Pengguna juga memiliki opsi untuk menyembunyikan foto profil mereka dari semua pengguna WhatApp lainnya atau kontak yang dipilih.

Kemampuan ini dapat dilakukan melalui Pengaturan -> Privasi -> Foto Profil, dengan pilihan untuk memilih 'semua orang', 'tidak ada orang', atau 'kontak saya'.

Profil Allianz Arena, Markas Bayern Munich Venue Pembukaan Piala Eropa 2024

Pemblokiran screenshot ini merupakan langkah lebih lanjut dari kebijakan WhatsApp sebelumnya. Sekitar 5 tahun lalu, WhatsApp menghilangkan opsi untuk men-download foto profil orang.

Sepertinya, ketika opsi itu hilang, oknum dengan mudah mengelabuinya dengan melakukan screenshot. Jika opsi screenshot pun diblokir, semoga kejadian pencurian identitas dan eksploitasi foto profil pengguna WhatsApp bisa berkurang.

Profil Timnas Jerman, Tuan Rumah Ingin Kembalikan Nama Besar di Piala Eropa 2024

Profil David Sanborn, Pemain Saksofon Legendaris yang Meninggal Dunia
Google Maps.

Melacak Keberadaan Orang Pakai Google Maps

Tak hanya itu, mendeteksi lokasi orang dengan menggunakan platform lain seperti Google Maps.

img_title
VIVA.co.id
20 Mei 2024