Soal Buka Blokir Akun Dakwah, Facebook: Semua Bisa Akses

Logo Facebook.
Sumber :
  • REUTERS/Dado Ruvic/Files

VIVA – Massa Alumni 212 menggelar demonstrasi tolak kezaliman Facebook di kantor Facebook Indonesia, di Gedung Capital Place, Jakarta, Jumat siang, 12 Januari 2018. 

Tega! Ayah di Medan Jual Anaknya Usia 11 Bulan Rp 15 Juta di Facebook

Alumni 212 menuntut Facebook untuk adil dengan memblokir akun-akun yang diduga menistakan agama dan ulama, pendukung LGBT, komunisme dan lainnya. Alumni 212 juga mendesak Facebook tidak memblokir lagi akun-akun dakwah dan akun aksi kemanusiaan.

Soal kemungkinan Facebook mengaktifkan kembali akun dakwah setelah demonstrasi tersebut, media sosial populer itu tidak menjawab tegas. 

Terpopuler: Harga iPhone di iBox Naik, Modus Peretasan WhatsApp dari Facebook

"Kami mengacu kepada Standar Komunitas. Dan standar kami dapat diakses oleh semua orang mengenai apa saja konten yang diperbolehkan di Facebook," jelas Juru Bicara Facebook kepada VIVA.

Dalam standar komunitasnya, Facebook menegaskan misinya adalah memberikan akses ke setiap orang untuk berbagi dan menjadikan dunia lebih terbuka dan terhubung. Percakapan di Facebook mencerminkan keragaman komunitas yang terdiri lebih dari satu miliar orang. 

Polisi Bongkar Modus Peretasan WhatsApp dari Facebook

"Kami menginginkan setiap orang merasa aman saat menggunakan Facebook. Karena alasan tersebut kami mengembangkan seperangkat Standar Komunitas sebagaimana dijelaskan di bawah," demikian pedoman komunitas Facebook. 

Dengan kebijakan tersebut, Facebook membantu pengguna memahami jenis kiriman yang dapat diterima dan jenis konten yang dapat dilaporkan dan dihapus. 

"Karena keragaman komunitas global kami, maka penting untuk diperhatikan bahwa sesuatu yang tidak Anda setujui atau mengganggu Anda belum tentu melanggar Standar Komunitas kami," tulis Facebook. (ase)

Kapolres Dairi, AKBP Agus Bahari Parama, saat memberikan keterangan pers kasus penghinaan suku Pakpak.(dok Polres Dairi)

Bobby Ditangkap Polisi, Diduga Menghina Suku Pakpak

Polisi mengamankan Bobby Naibaho (BN) diduga menghina suku Pakpak di media sosial, melalui akun pribadinya di Facebook.

img_title
VIVA.co.id
13 Mei 2024