Facebook Ancam Saingi Google di Mesin Pencari

Headquarter Facebook
Sumber :
  • REUTERS/Beck Diefenbach

VIVAnews - Google dan Facebook merupakan dua situs terbesar dunia yang terus bersaing secara ketat, meskipun berbeda platform. Sebagai raja di mesin pencari, Google memang masih tak ada banding. Sedangkan Facebook menjadi penguasa sebagai media sosial terbesar.

Tapi perbedaan platform ini semakin tipis ketika Google memperkenalkan jejaring sosial Google+. Google seakan berusaha merebut pasar Facebook di media sosial.

Facebook pun kemudian disebut sedang mempersiapkan diri membuat mesin pencari. Benarkah? Pendiri Facebook Mark Zuckerberg merasa perlu menjelaskan soal rumor tersebut.

"Secara mendasar kami melakukan 1 miliar pencarian tiap hari," ucap Zuckerberg, dalam acara TechCrunch Disrupt, seperti dikutip dari laman TechCrunch.

Zuck mengakui bahwa Facebook memang berencana mengembangkan mesin pencari. "Facebook memiliki posisi unik untuk menjawab pertanyaan yang diajukan orang-orang. Dalam beberapa hal, kami akan melakukannya. Kami punya tim yang sedang mengembangkan itu," kata Zuck.

Pria yang drop out dari Universitas Harvard ini kemudian menuturkan peran jejaring sosial sebagai mesin pencari. Misalnya, Zuck menjelaskan, saat ingin menyantap sushi, pengguna jejaring sosial akan mencari tahu dan bertanya kepada teman-temannya melalui jejaring sosial, yang tentu bisa memberikan informasi detail seperti harga atau testimoni rasa. Hal seperti itulah yang dilakukan, dan bukan sekedar tumpukan hasil pencarian.

"Mesin pencari memang berkembang untuk memberikan Anda sejumlah jawaban. 'Saya punya pertanyaan yang spesifik, tolong jawab saya'," demikian analogi Zuck.
 
Zuckerberg pun sadar kalau Google menyadari itu, karena itu mengembangkan Google+. Setidaknya, Facebook sudah tahu bentuk jejaring sosial yang dikembangkan Google.

Tapi jika Facebook ingin membuat mesin pencari, akan seperti apa bentuknya? Zuckerberg memang tidak menjelaskan. Meski begitu, TechCrunch menyebut Facebook memiliki banyak keuntungan jika ingin menjadi mesin pencari. Sebab, Facebook telah memiliki banyak data dan informasi yang dibutuhkan jika ingin membangun mesin pencari.

Tak hanya itu, Facebook juga memiliki hubungan kuat dengan Microsoft, termasuk hubungan investasi. Tentu akan menarik jika Facebook bekerja sama dengan Bing dalam membangun produk mereka sendiri.

Gandeng Disdik, Dishub Sumut Segera Sosialisasi ke Sekolah agar Selektif Pilih Bus Pariwisata
Kasat Reskrim Polres Garut, AKP Ari Rinaldo

Terdeteksi di Kalimantan, 7 Anggota Polisi Buru DPO Kasus Pembunuhan Sadis IRT di Garut

"Kami sudah mendeteksi keberadaan tersangka kasus dugaan pembunuhan, yang ternyata sudah keluar Pulau Jawa," ujarnya Rabu 22 Mei 2024.

img_title
VIVA.co.id
23 Mei 2024